Stylo Indonesia - Apa yang Stylovers pikirkan saat pertama kali melihat model?
Cantik, putih, kurus, tinggi dan langsing merupakan ciri khas yang melekat pada seorang model.
Ciri fisik inilah yang akhirnya menimbulkan standar kecantikan di mata masyarakat pada umumnya, bahwa model yang menjadi panutan para perempuan harus seperti itu.
Berbeda dari stigma masyarakat yang berpendapat bahwa model harus memiliki tubuh langsing, perempuan cantik yang satu ini justru hadir menjadi model plus size.
Perempuan cantik yang berhasil mendobrak standar kecantikan bahwa model plus size juga bisa sukses berdiri di atas catwalk tak lain adalah Ashley Graham.
Yup, Ashley Graham pastinya sudah tak asing lagi bagi Stylovers, bukan?
Namun, perjuangannya berhasil menjadi seorang model plus size ternama dengan bentuk tubuh curvy bukanlah hal yang mudah.
Proses menjadi seorang model plus size yang dikenal seperti sekarang sangatlah panjang, mulai dari dibully, mengalami body shaming hingga pelecehan.
Banyak pengalaman pahit yang dialaminya, bahkan ia pernah ditolak oleh desainer lantaran bentuk tubuhnya yang berbeda.
Sampai pada akhirnya semua pengalaman pahit tersebut dijadikan sebuah pelajaran hingga membuatnya menjadi sosok yang dikenal oleh masyarakat luas.
Ashley Graham berhasil mendobrak stigma masyarakat tentang standar kecantikan dengan tampil percaya diri sebagai model plus size.
Seperti tagline Stylo Indonesia yaitu Beauty for Everyone ingin mengajak dan menunjukkan kepada Stylovers tentang definisi cantik yang sesungguhnya.
Bahwa cantik tak hanya dari fisik, namun juga dari attitude dan hati yang baik akan memancarkan kecantikan tersebut.
Selain Ashley Graham, Vega Noviana, narasumber #InspirasiCantik kali ini juga sukses menjadi model plus size setelah berani mendobrak standar kecantikan di mata masyarakat dan dunia fashion Indonesia.
Dari perempuan cantik yang akrab dipanggil Vega ini, kita akan belajar cara mengatasi body shaming dengan bijaksana dan lebih fokus mengasah diri untuk meraih kesuksesan.
Selain itu, Stylovers juga akan belajar bahwa dalam setiap kesuksesan seseorang terdapat perjuangan penuh tantangan yang harus ia lewati.
Yuk, simak kisah inspiratif dari Vega Noviana, narasumber #InspirasiCantik kali ini.
Alami Body Shaming Sejak Kecil Hingga Sempat Depresi #InspirasiCantik
Memiliki tubuh yang gemuk sejak SD membuat dirinya tak terhindar dari pengalaman body shaming dari orang sekitarnya.
Alhasil, hal tersebut membuat Vega sempat mengalami depresi di usianya yang masih sangat muda.
Berharap badai sudah berlalu, perilaku body shaming dari teman-temannya justru kembali ia terima saat dirinya duduk di bangku SMA.
“Waktu SMA aku masih belum tahu bagaimana cara merawat diri dengan baik. Di satu sisi aku mencoba pede dan tidak peduli saat diejek gendut, hitam dan jelek, tapi di sisi lain kadang aku sedih hingga sempat depresi dengan omongan mereka,” ujar Vega mengawali ceritanya.
Sering mendapatkan perilaku body shaming membuat Vega overthinking dan memutuskan untuk bangkit agar dirinya bisa diterima oleh teman-temannya.
Sadar merubah penampilannya hanya untuk diterima orang lain agar sesuai dengan standar kecantikan di mata orang sekitarnya membuat usaha Vega untuk berubah tidak berlangsung lama.
“Melakukan sesuatu untuk orang lain tapi bukan untuk diri sendiri hanya membuat aku capek dan stres. Jadi aku memutuskan untuk merubah pola pikirku dan berdamai dengan diri sendiri dulu saja,” cerita Vega pada Livi Stylo.
Berhasil melewati titik terendah dalam hidupnya, tidak butuh waktu lama bagi Vega untuk bangkit dari keterpurukannya.
Lulus dari bangku universitas, Vega mulai memahami pentingnya proses mencintai diri seutuhnya terlebih dahulu untuk menemukan potensi dirinya yang sesungguhnya.
“Aku merubah pola pikirku, yang penting aku sehat, caranya? Ya, olahraga dan makan sehat. Setidaknya sudah mencoba menjadi lebih baik dengan tidak membuat diri sendiri stres. Dari proses itu aku jadi mengerti bagaimana cara merawat diri, pentingnya merias wajah dan tampil modis. Karena ternyata proses itu merupakan satu kesatuan yang juga akan mengubah pola pikir orang lain bahwa perempuan bertubuh besar juga cantik dan modis,” ungkap Vega dengan antusias.
Berawal dari Hobi dan Pengalaman Body Shaming Hingga Sukses Menjadi Model Plus Size dan Berbisnis Fashion Big Size #InspirasiCantik
Berawal dari hobi fotografi dan passionya ingin berkarir di dunia fashion, Vega memberanikan diri melakukan photoshoot sebagai model plus size.
Meski rasa minder kadang menghampiri dirinya karena memiliki bentuk tubuh yang besar, namun dukungan keluarga dan sahabat serta proses bagaimana dirinya bangkit dari body shaming membantu membangkitkan rasa percaya dirinya seketika.
Setelah sukses menjadi model plus size untuk berbagai merek fashion big size secara online, Vega memberanikan diri berjalan di atas catwalk membawakan hasil rancangan para fashion designer.
“Dipercaya membawakan gaun pengantin plus size NityCo di Bekasi Fashion Week 2019 merupakan suatu kebanggaan dalam perjalanan karirku di dunia fashion sebagai model plus size,”ujar Vega.
Menjalani karirnya di bidang fashion sebagai model plus size diakuinya telah mengubah persepsi dan sudut pandang dirinya tentang kehidupan dan bagaimana jadi pribadi yg lebih baik kedepannya.
“Pengalamanku sebagai model plus size membuat aku berpikir jadi gemuk itu bukan aib, karena cantik bukan hanya dilihat dari fisik saja. Namun karakter dan berusaha sebaik mungkin merawat diri dengan rajin berolahraga dan menjalani pola hidup sehat itu lebih penting,” tuturnya.
Berangkat dari hobi, kecintaan dirinya pada dunia fashion dan pengalaman body shaming yang dialaminya, menginspirasi Vega membuka brand fashion plus size secara online di Instagram untuk membantu perempuan big size agar bisa tampil cantik dan modis seperti dirinya.
Kariernya di dunia modeling serta sebagai pengusaha di bidang fashion big size diceritakan Vega telah mengajarkannya dirinya tidak boleh cepat berpuas diri setelah sukses menjadi model plus size.
Menurutnya, tidak selamanya hidup berada di atas namun ada kalanya di bawah. Baginya, yang terpenting adalah bagaimana cara kita menghadapi setiap masalah dan tantangan hidup dengan sikap yang bijaksana, dewasa dan tahu batas kemampuan diri.
Meraih Kesuksesan Setelah Mencintai Diri Seutuhnya #InspirasiCantik
Masa lalu perempuan cantik yang berulang tahun pada tanggal 25 November ini bukanlah hal yang mudah ia lupakan, namun pengalaman body shaming yang pernah Vega alami juga memberi dampak positif bagi dirinya.
“Dengan kejadian ini justru aku semakin semangat menunjukan kepada orang yang pernah memandang sebelah mata, bahwa yang mereka sebut tubuh plus size adalah sebuah kekurangan ini bisa menjadi kelebihan bahkan jalan karirku sebagai model plus size dan pengusaha di bidang fashion big size. Menurutku, sikap yang bijak dan dewasa sangat dibutuhkan sebagai bekal untuk menjalani kehidupan dengan baik,” ujar Vega.
Setelah mengenal kelebihan dan kekurangan dirinya dengan baik, Vega merasa bisa lebih fokus dalam meraih segala impian dan tujuan hidupnya.
Baginya, kesuksesan tidak tergantung pada perkataan dan reaksi orang lain, tetapi melalui pembuktian pada diri sendiri bahwa kita bisa memanfaatkan kelebihan dan kekurangan secara optimal.
Pengalaman body shaming yang dialaminya justru membuat Vega dapat membantu menghadirkan pakaian khusus perempuan big size untuk membantu mereka bisa tampil cantik dan modis setiap saat.
Baginya, memikirkan dan memilih untuk berputus asa dengan perkataan body shaming dari orang lain justru dapat menenggelamkan bakat dan potensi serta hal positif yang sebetulnya bisa kita lakukan.
Kini Vega memilih fokus menjalani karirnya sebagai model plus size profesional dan mengembangkan usaha fashion big size yang dirintisnya secara online bernama Plusyourstyle.
Makeup dan Fashion yang Menjadi Ciri Khasku #InspirasiCantik
Sebagai seorang model plus size dan pengusaha muda dengan segudang aktivitas, tampil cantik dan modis merupakan hal yang wajib bagi Vega.
Baginya, tampil cantik dan modis setiap saat dapat membantunya lebih percaya diri saat beraktivitas dan nyaman bergaul dengan banyak orang.
Bicara soal makeup, Vega lebih suka tampil dengan gaya makeup flawless namun tetap terlihat natural untuk menyempurnakan penampilannya saat beraktivitas sehari-hari.
“Aku lebih suka tampil dengan makeup natural agar wajah tampak lebih cerah dan segar saat beraktivitas dan menggunakan riasan mata yang bold saat menghadiri acara spesial agar terlihat lebih formal,” ujar wanita cantik yang mengidolakan Ashley Graham ini.
Ia selalu memulai hari dengan merias wajahnya menggunakan produk makeup dari merek Make Over dan Maybelline.
Untuk mendapatkan tampilan wajah yang flawless, Vega mengaplikasikan base makeup dari Make Over secara tipis-tipis agar terlihat natural.
Tak lupa ia menggunakan concealer dari Maybelline untuk menutupi ketidaksempurnaan pada wajahnya.
Agar matanya terlihat cantik dan segar, Vega membingkai alisnya dengan pensil alis Viva , eyeshadow palette dari Inez dan eyeliner Maybelline.
Lipstik Maybelline shade 660 dan Purbasari shade 81 menjadi andalan Vega untuk mempercantik bibirnya agar tampak segar merona setiap hari.
Soal fashion, perempuan cantik berusia 29 tahun ini menjadikan Selebgram Sarah Ayu, Clarissa Putri dan Tanesha Awasthi sebagai role model dalam berbusana.
“Dress, skirt dan baju berwarna pastel merupakan fashion item favorit dan andalanku untuk tampil modis saat beraktivitas sehari-hari. Aku juga suka pakai high heels karena membuat tubuh terlihat lebih tinggi saat difoto,” tuturnya.
Baca Juga: Yolanda Charine: Mengabdikan Diri Sebagai Bidan dan Relawan untuk Melayani Sesama #InspirasiCantik
Arti Cantik yang Sesungguhnya Bagi Vega Noviana #InspirasiCantik
Sebagai narasumber #InspirasiCantik kali ini, seperti apakah arti cantik yang sesungguhnya bagi perempuan berzodiak Sagitarius ini?
“Cantik yang sesungguhnya adalah ketika perempuan sudah berdamai dengan diri sendiri. Tidak menuntut diri harus sempurna dengan kulit putih, tubuh langsing. Jika tidak berdamai dengan diri sendiri dulu pastinya akan selalu merasa kurang. Jika kita bisa mencintai diri kita seutuhnya, otomatis kita mensyukuri apa yang sudah Tuhan berikan, tinggal bagaimana kita menjaga itu semua,” ujar Vega.
Pernah mengalami body shaming yang kian dihadapi oleh banyak orang, kali ini Vega akan memberikan tips sekaligus pesan kepada Stylovers cara mengatasi body shaming yang dilakukan orang lain kepada kita dengan tepat.
“Banyak orang bertanya bagaimana aku bisa percaya diri memiliki bentuk badan yang besar. Intinya, kekuatan untuk bisa membuktikan diri sendiri bahwa kita lebih dari apa yang orang lain lihat dan nilai ketika kita sudah bisa menghargai dan mencintai diri sendiri seutuhnya, tidak menunggu dari pengakuan orang lain dulu,” pesan Vega sekaligus mengakhiri wawancaranya dengan Livi Stylo.
Bagi kamu yang juga ingin berbagi kisah atau cerita inspiratif lainnya dan ingin menularkan semangat positif kepada Stylovers lainnya, kamu boleh mengirimkan email ke stylo@gridnetwork.id atau DM ke Styloteam di Instagram @stylo.indonesia ya.
Dengan senang hati Styloteam akan bantu kamu membagikan semua hal positif bagi banyak orang.
Jangan takut untuk menjadi diri sendiri selama itu positif dan dapat membantu orang lain untuk berkembang.
Karena #SemuaBisaCantik adalah milik kamu, milik kita, dan milik semua wanita di dunia ini.
Semangat ya, Stylovers!(*)
#SemuaBisaCantik