Stylo Indonesia - You are worth more than you think.
Yup, itulah salah satu quotes yang mudah diucapkan pada orang lain, namun sulit untuk dilakukan diri sendiri.
Untuk yakin pada diri sendiri bahwa kita lebih dari apa yang kita bakhan orang lain pikirkan dan katakan tentunya membutuhkan waktu dan perjuangan.
Semua harus dimulai dari mencintai diri seutuhnya untuk yakin dan percaya diri melakukan segala sesuatu yang diinginkan.
Seperti yang diketahui, ada banyak hal yang menjadi penghalang mengapa kita sering menjadi ragu dengan kemampuan diri sendiri.
Salah satunya adalah perilaku beauty shaming yang sering diterima perempuan hingga mengalaminya dalam jangka waktu yang panjang.
Itulah yang dialami oleh Nuriyatul Fitriyah, narasumber #InspirasiCantik kali ini yang sempat ragu akan kemampuan dirinya sendiri akibat beauty shaming yang sering diterimanya.
Punya kulit berjerawat, membuat perempuan cantik yang akrab dipanggil Pipik ini sering mendapatkan perilaku beauty shaming dari orang sekitarnya.
Tak ingin berlarut dalam keterpurukannya, Pipik mencoba bangkit dengan menerima diri seutuhnya dan memberanikan diri membagikan kisahnya menjadi Acne Fighter sebagai content creator.
Dari perempuan cantik kelahiran 13 Januari 2000 ini, Stylovers dapat belajar pentingnya berdamai dengan diri sendiri untuk percaya diri meraih apa yang diimpikan dan menjadi versi terbaik diri sendiri.
Selain itu, Stylovers bisa belajar dari Pipik mengatasi perilaku beauty shaming yang sering diterimanya menjadi seorang Acne Fighter.
Yuk, simak kisah inspiratif Nuriyatul Fitriyah, narasumber #InspirasiCantik kali ini.
Menemukan Rasa Percaya Diri Menjadi Acne Fighter Sebagai Content Creator #InspirasiCantik
Optimis, itulah kalimat yang tepat menggambarkan sosok Pipik, narasumber #InspirasiCantik kali ini.
Menjadi Acne Fighter yang kerap mendapatkan perilaku beauty shaming dari orang sekitarnya tak membuat Pipik berlarut dalam kesedihan dan berputus asa.
Sebaliknya, perempuan cantik berusia 22 tahun ini berusaha bangkit dimulai dari menerima kelebihan dan kekurangan diri sendiri seutuhnya.
“Setelah menerima dan berdamai dengan diri sendiri, akhirnya aku berani menceritakan kisah perjalananku menjadi seorang Acne Fighter yang sering dianggap sebelah mata oleh banyak orang,” ujar Pipik.
Pipik berharap dengan membagikan kisah perjalannya menjadi seorang Acne Fighter dapat mendobrak standar kecantikan yang ada.
Lewat akun Instagram pribadinya, @pipik_ovi, ia tidak hanya menceritakan kisah perjalannya menjadi seorang Acne Fighter sebagai content creator , namun berharap dapat membantu banyak orang menemukan rasa percaya dirinya kembali.
Siapa sangka, setelah berhasil menemukan rasa percaya diri dengan kecantikan dan potensi dirinya Pipik mendapatkan kepercayaan dari berbagai brand ternama untuk mempromosikan produk mereka.
Tak hanya sibuk sebagai content creator, Pipik turut mengikuti program affiliates dan mengajar di Taman Pendidikan Al–Qur’an yang didirikan oleh sang ibunda saat ini.
Alami Beauty Shaming Karena Wajah Berjerawat #InspirasiCantik
Setiap orang pasti pernah mengalami awan gelap dalam hidupnya, termasuk Pipik, narasumber #InspirasiCantik kali ini.
Punya kulit wajah berjerawat membuat Pipik sering menerima beauty shaming oleh orang sekitarnya.
“Tahun 2021 menjadi masa yang berat buat aku, mulai dari masalah fisik, berada di toxic relationship dan insecurity jadi satu,” ujar Pipik.
Munculnya jerawat pada seluruh bagian wajah Pipik, diceritakan membuat dirinya tidak nyaman dan sering menerima beauty shaming dari orang sekitarnya.
“Kondisiku waktu itu ditambah omongan dari banyak orang membuat aku down. Akhirnya, aku mencoba menemukan kembali rasa percaya diriku dengan membuat art makeup, tapi karena standar kecantikan masa kini yang begitu tinggi membuat aku harus menghabiskan waktu berjam-jam untuk mengikuti hal tersebut,” ungkapnya.
Mencoba kembali menemukan rasa percaya dirinya dengan mencoba berkarier sebagai beauty content creator tak semulus yang dibayangkan olehnya.
“Sampai ada satu foto, ada komentar yang bilang “Kasian banget ya nanti cowok yang naksir sama kamu pas lihat foto ini padahal aslinya mah bentuknya kayak gini” dan yang bilang hal tersebut adalah orang terdekat,” ujar Pipik pada Livi Stylo.
Sering menerima beauty shaming dari orang sekitanya, diceritakan oleh Pipik sempat membuat dirinya stress, depresi hingga menyakiti dirinya sendiri.
“Sejak saat itu aku menutup diri, menghindar dari teman-teman yang ingin mengajak aku hangout, pokoknya selalu cari alasan supaya tidak hadir karena takut bertemu dengan banyak orang,” ungkapnya.
Beauty shaming yang diterimanya secara terus menerus membuat Pipik lelah akan hari-harinya.
Tak ingin berlarut dalam kesedihan, Pipik kembali mencoba menemukan rasa percaya diri dan potensi dirinya untuk sukses dan bahagia dalam hidupnya.
Semua itu diungkapkan Pipik dimulai dari berdamai dengan diri sendiri seutuhnya, berpikir positif dan mengambil hikmah dengan segala yang sudah terjadi.
Pengalaman Berharga Menjadi Penyintas Beauty Shaming #InspirasiCantik
Banyak hal yang telah Pipik lewati menjadi penyintas beauty shaming hingga memberikan banyak pengalaman berharga dalam hidupnya.
Tak dapat dipungkiri, dampak negatif dari beauty shaming yang ia terima masih teringat jelas di ingatannya.
“Dampak negatif dari pengalaman tersebut membuat aku membuang waktu berhargaku untuk mengurung diri dan menyalahkan diri atas sesuatu yang sebenarnya tidak menghentikan duniaku atau hidupku sepenuhnya,” ujar Pipik.
Di tengah perjuangannya sebagai penyintas beauty shaming, ia menyadari pentingnya untuk mencintai diri sendiri terlebih dahulu untuk bangkit dan support orang sekitar untuk membantunya semangat melewati semua hal yang terjadi dalam hidupnya.
Untungnya, Pipik memiliki keluarga, saudara dan sahabat yang menerima dirinya apa adanya serta mendukung apapun keputusan dirinya untuk mencintai diri dan berubah menjadi lebih baik lagi.
“Sahabatku, Nabilla Thania adalah sosok yang menjadikan aku tidak insecure lagi dan percaya diri seperti sekarang. Dia selalu bilang “Pi, jangan fokus sama kekurangan lu” dan meyakini aku kalau aku pasti bisa sembuh dari masalah kulitku dan Alhamdulillah sekrang jerawat aku sangat membaik,” ungkap Pipik.
Dari pengalaman ini, Pipik belajar mencintai dan merawat dirinya dengan baik untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan maju dari sebelumnya.
Perempuan cantik asal Bekasi ini juga menyadari betapa berharganya pengalaman ini merubah cara pola pikirnya menjadi lebih bijaksana dan dewasa.
“Pengalaman ini mengantarkan aku menjadi pribadi yang sekuat sekarang dan i am happier than ever!,” tuturnya.
Makeup dan Fashion yang Menjadi Ciri Khasku #InspirasiCantik
Makeup dan fashion pastinya memiliki arti yang spesial bagi setiap orang, khususnya perempuan.
Kedua hal tersebut tentunya memiliki makna tersendiri bagi Pipik, narasumber #InspirasiCantik kali ini.
“Makeup dan fashion itu sangat penting untuk menambah rasa percaya diri, namun bukan berarti tanpa kedua hal tersebut kita menjadi minder,” ujar Pipik.
Punya kulit berjerawat karena hormonal, membuat Pipik lebih berhati-hati dalam memilih setiap produk kecantikan yang digunakanya.
Ia selalu memastikan produk kecantikan yang digunakannya asli, formulanya dapat digunakan pada kulit yang berjerawat.
Rangkaian skincare Whitelab Acne Series menjadi pilihan Pipik merawat kulit wajahnya yang berjerawat agar glowing dan sehat.
Untuk menutrisi dan mengatasi berbagai masalah kulit wajahnya, Pipik menggunakan Implora Acne Serum.
Tak lupa ia menggunakan pelembap wajah dari Skintific dan sunscreen dari N’Pure agar wajahnya lembap, bebas kilap dan terlindungi.
Selain menggunakan skincare, Pipik juga menjalani pola hidup sehat untuk membantu menyembuhkan masalah kulit wajahnya.
“Aku mengurangi mengonsumsi makanan dan minuman manis dan tidur cukup. Kalau ada produk skincare yang tidak cocok, aku langsung hentikan pemakaiannya,” tuturnya.
Bicara soal fashion, Nanda Arsyinta dan Sahara Zahranie menjadi role model Pipik dalam berpenampilan.
Arti Cantik yang Sesungguhnya Bagi Nuriyatul Fitriyah #InspirasiCantik
Sebagai narasumber #InspirasiCantik kali ini, seperti apakah arti cantik yang sesungguhnya bagi perempuan berzodiak Capricorn ini?
“Cantik itu ketika perempuan bahagia dengan apa yang ia miliki, mensyukuri keberadaan, kelebihan dan kekurangan dirinya serta bisa berdamai dengan segala yang telah terjadi dalam hidupnya,” ujar Pipik.
Mengalami beauty shaming yang kian dihadapi oleh banyak orang, kali ini Pipik akan memberikan tips sekaligus pesan kepada Stylovers cara mengatasi beauty shaming yang dilakukan orang lain terhadap kita dengan tepat.
“Berhenti membandingkan diri sendiri dengan orang lain, hal itu terjadi karena kita terlalu fokus dengan kekurangan kita yang diciptakan dari pikiran kita sendiri dan omongan orang lain semata. Selalu ingat kita sebagai manusia diciptakan dengan kelebihan dan kekurangan. Just be the best version of yourself,” tuturnya.
Bagi kamu yang juga ingin berbagi kisah atau cerita inspiratif lainnya dan ingin menularkan semangat positif kepada Stylovers lainnya, kamu boleh mengirimkan email ke stylo@gridnetwork.id atau DM ke Styloteam di Instagram @stylo.indonesia ya.
Dengan senang hati Styloteam akan bantu kamu membagikan semua hal positif bagi banyak orang.
Jangan takut untuk menjadi diri sendiri selama itu positif dan dapat membantu orang lain untuk berkembang.
Karena #SemuaBisaCantik adalah milik kamu, milik kita, dan milik semua wanita di dunia ini.
Semangat ya, Stylovers!(*)
#SemuaBisaCantik
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
KOMENTAR