Stylo Indonesia - Believe in yourself!
Percaya pada diri sendiri adalah kalimat yang tepat menggambarkan kondisi perasaan banyak orang saat ini.
Rasa insecure yang seringkali muncul menciptakan citra diri yang buruk dan ragu untuk melakukan apapun.
Maka dari itu, pentingnya untuk mengenal serta menerima kelebihan dan kekurangan diri sendiri.
Dengan mengenal diri sendiri seutuhnya, kita memiliki citra diri yang positif sehingga dapat fokus mengembangkan potensi dan menunjukan kelebihan diri kita.
Tanpa disadari, kita menutupi kekurangan dengan menunjukan versi terbaik diri kita.
Seperti dilakukan Alviony Charisa Putri, narasumber #InspirasiCantik kali ini yang berhasil berkarier di bidang yang ia sukai setelah bangkit menjadi penyintas body shaming.
Punya tubuh yang curvy sejak kecil membuat perempuan cantik yang akrab dipanggil Vio ini sering menerima perilaku body shaming.
Berkat mengenal diri sendiri seutuhnya, Vio berhasil mengatasi rasa insecure yang muncul akibat perilaku body shaming yang sering diterimanya.
Setelah mencintai diri sendiri seutuhnya, dirasakan Vio dapat berkarier di bidang akutansi yang menjadi passionnya sejak lama dan mewujudkan cita-citanya sebagai beautypreneur.
Dari perempuan cantik kelahiran 12 April 1999 ini, Stylovers dapat belajar pentingnya mencintai diri sendiri demi kebahagiaan dan kesuksesan hidup.
Selain itu, Stylovers bisa belajar untuk lebih menghargai dan mencintai diri sendiri dari pengalaman Vio menerima perilaku body shaming sejak kecil.
Yuk, simak kisah inspiratif dari Alviony Charisa Putri, narasumber #InspirasiCantik kali ini.
Perjalanan Sukses Berkarier di Bidang Akutansi dan Jadi Beautypreneur #InspirasiCantik
Seperti yang kita ketahui, bekerja sesuai hobi atau passion adalah impian banyak orang.
Narasumber #InspirasiCantik kali ini adalah salah satu dari sekian banyak orang yang berhasil mewujudkan mimpi tersebut.
“Aku memilih bekerja menjadi seorang akuntan karena passion sejak lama ingin berkarier di bidang keuangan,” ujar Vio mengawali ceritanya.
Bekerja sebagai akuntan di salah satu perusahaan maskapai penerbangan ternama di Indonesia tentunya memberikan kebahagiaan dan rasa bangga tersendiri.
“Rasanya senang sekali bisa bekerja di bidang yang aku sukai. Masalah dan kesulitan dalam pekerjaan tidak menjadi beban buat aku, melainkan kesempatan untuk belajar dan berkembang dalam karier aku,” tutunya.
Baginya, cita-cita harus diwujudkan selama kita bahagia dan mampu menjalaninya serta bertanggung jawab akan risiko yang terjadi ke depannya.
Tak ingin hanya menjadi sebuah mimpi, Vio pun berusaha mewujudkan cita-cita masa kecilnya menjadi seorang pengusaha.
“Karena cita-cita waktu kecil ingin jadi pengusaha, aku coba mewujudkannya dengan membangun online shop skincare dan kosmetik di media sosial yang diberi nama @achic_beauty,” cerita Vio dengan antusias pada Livi Stylo.
Selain belajar dan bekerja keras, mengenal diri sendiri seutuhnya juga menjadi kunci kesuksesan Vio dalam meraih cita-citanya dan berkarier.
Bak usaha tidak mengkhianati hasil, Vio berhasil lulus kuliah dalam waktu 3,5 tahun dengan predikat cumlaude saat dirinya kuliah sembari bekerja.
“Meski ada yang menganggap itu adalah hal yang biasa saja, bagiku itu sangat membanggakan karena usaha dan perjuanganku terbayarkan, rasanya bersyukur banget!,” ungkap Vio.
Insecure karena Alami Body Shaming Sejak Kecil #InspirasiCantik
Setiap orang pasti pernah mengalami masa pahit dalam hidupnya, termasuk Vio, narasumber #InspirasiCantik kali ini.
Bersyukur dengan apa yang sudah dimilikinya, tak membuat Vio kebal dari perilaku body shaming dari orang sekitarnya.
“Aku tipe orang yang bersyukur atas apapun yang aku punya, termasuk bentuk tubuh aku yang gemuk, kulit wajah berminyak dan mudah berjerawat. Karenanya,, aku merasa nggak pernah alami body shaming, setelah tumbuh dewasa, tumbuh rasa insecure karena bentuk fisiku,” ujar Vio penuh haru.
Diceritakan Vio, rasa insecure itu mulai tumbuh dalam dirinya setelah mengingat ulang perilaku body shaming yang diterimanya sejak kecil.
“Waktu kecil, aku dijuluki “paus” dan merasa bangga karena berpikir bahwa “paus” itu lucu, setelah dewasa sebenarnya maksud mereka “paus” identik dengan “besar” bukan lucu. Sejak saat itulah aku jadi insecure,” cerita Vio pada Livi Stylo.
Bertemu dengan banyak orang, perilaku body shaming terus Vio terima dari sekitarnya hingga orang terdekatnya.
“Aku sakit hati banget pas ada orang bilang gini ke aku, “Gendut nggak bisa fashionable, pake apapun nggak akan cocok,” Memang aku akui sulit mencari model baju yang pas, tapi bukan berarti nggak bisa fashionable!,” ungkap Vio.
Sejak saat itulah, rasa insecure Vio tumbuh semakin besar di dalam dirinya seiring dirinya berusaha untuk tampil feminine dan modis.
Tak ingin berlarut dalam keterpurukan, Vio berusaha bangkit dari rasa insecure yang menghantui dirinya dengan mencintai diri sendiri.
“Kuncinya bersyukur sama apa yang sudah Tuhan kasih sama aku, kalau ada kekurangan dalam diri aku, aku nggak mau insecure lagi karena tidak mengubah apapun, tapi berusaha memperbaikinya,” ujar Vio.
Dirasakan Vio sebelum mencintai dirinya sendiri seutuhnya, ia selalu melihat kekurangan dirinya sebagai kesedihan yang harus diratapi.
Namun, setelah mencintai dirinya sendiri, diceritakan Vio bisa fokus mengembangkan potensi dan melihat kelebihan yang ada pada dirinya.
Pengalaman Berharga Menjadi Penyintas Body Shaming #InspirasiCantik
Banyak hal yang telah Vio lewati sebagai penyintas body shaming hingga memberikannya banyak pengalaman berharga dalam hidupnya.
Tak hanya dampak negatif, hal positif Vio dapatkan dari perilaku body shaming yang diterimanya sejak kecil.
“Seiring berjalannya waktu, aku mulai menerima diriku seutuhnya, bentuk fisikku, kekurangan dan tentunya kelebihanku,” ujar Vio.
Di tengah perjuangannya sebagai penyintas body shaming, ia menyadari pentingnya mencintai diri sendiri terlebih dahulu untuk bangkit dan semangat melewati semua hal yang terjadi dalam hidupnya.
“Butuh waktu yang tidak sebentar untuk mencintai diri sendiri seutuhnya. Apalagi orang yang membully aku adalah orang terdekat yang seharusnya mendukung bukan hanya menghakimi aku. Intinya, semua harus dimulai dari menghargai dan mencintai diri sendiri,” ungkap Vio.
Meski banyak orang yang masih memandang sebelah mata dirinya, namun hal tersebut tidak membuat Vio kembali insecure.
“Selama yang aku lakukan tidak merugikan diri sendiri dan orang lain, kenapa tidak. Hidup terasa singkat sebagai perempuan hanya untuk menjadi sesuai dengan standar kecantikan, setiap perempuan bisa bersinar dengan kecantikan dan keunikannya masing-masing,” tuturnya.
Dari pengalaman ini, Vio menjadi lebih mencintai dan merawat dirinya dengan baik untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan maju dari sebelumnya.
Selain itu, perempuan cantik asal Solo ini menyadari betapa berharganya pengalaman ini merubah cara pola pikirnya menjadi lebih bijaksana dan dewasa.
“Pengalaman body shaming membuatku mengenal, mencintai diri sendiri lebih baik lagi dan menghargai orang lain dengan segala perbedaan dan keunikan yang dimiliki mereka,” ujar Vio.
Makeup dan Fashion yang Menjadi Ciri Khasku #InspirasiCantik
Sebagai perempuan berkarier dengan aktivitas yang padat, makeup dan fashion pastinya selalu menjadi bagian dalam hidup Vio setiap harinya.
Lalu, apa makna makeup dan fashion dari sudut pandang narasumber #InspirasiCantik kali ini?
“Menurutku, makeup itu membuat perempuan terlihat lebih cantik lagi karena pada dasarnya semua perempuan itu sudah cantik,” ujar Vio.
Makeup natural dipilih Vio menjadi gaya riasan wajah favoritnya untuk mempercantik penampilannya setiap saat.
Make Over Silky Smooth Translucent Powder menjadi andalan Vio untuk mendapatkan tampilan wajah bebas kilap dan segar saat beraktivitas sehari-hari.
Sebelum bepergian, tak lupa Vio mengaplikasikan Implora Urban Lip Cream Matte agar wajahnya tampak segar merona.
Bicara soal fashion, perempuan cantik yang hobi membaca buku ini memiliki pandangannya tersendiri.
“Fashion yang kita pakai, dalam hal ini OOTD tidak selalu mencerminkan diri kita, tapi apa yang kita mau dan membuat nyaman aja atau matching dengan tempat yang kita tuju,” ujar Vio.
Baginya, kunci dalam berpakaian selain nyaman, tidak menggangu kenyamanan orang lain yang melihatnya.
Seperti perempuan lainnya, Vio pun memiliki role model dalam hidupnya.
Irene Tan dan Rachel Goddard dipilih Vio menjadi role model yang menginspirasinya dalam berpenampilan.
Arti Cantik yang Sesungguhnya Bagi Alviony Charisa Putri #InspirasiCantik
Sebagai narasumber #InspirasiCantik kali ini, seperti apakah arti cantik yang sesungguhnya bagi perempuan berzodiak Aries ini?
“Cantik itu perempuan! Karena semua perempuan memang diciptakan cantik. Dari luar saja sudah cantik, apalagi punya hati yang cantik, perfect!,” ujar Vio.
Pernah mengalami body shaming yang kian dihadapi oleh banyak orang, kali ini Vio akan memberikan tips sekaligus pesan kepada Stylovers cara mengatasi bullying yang dilakukan orang lain terhadap kita dengan tepat.
“Apapun bentuk badanmu, kondisi kulitmu dan hal lainnya yang kamu anggap itu kekurangan, stop hurting yourself. Jangan habiskan hari-harimu dengan insecure, yuk bersyukur dulu! Dengan bersyukur semua akan terasa lebih ringan dan baik. Hal yang kamu anggap buruk hari ini, suatu hari akan jadi pelajaran yang indah. Jangan berhenti jadi the best version of yourself! Bukan buat seseorang, tapi for yourself,” tuturnya.
Bagi kamu yang juga ingin berbagi kisah atau cerita inspiratif lainnya dan ingin menularkan semangat positif kepada Stylovers lainnya, kamu boleh mengirimkan email ke stylo@gridnetwork.id atau DM ke Styloteam di Instagram @stylo.indonesia ya.
Dengan senang hati Styloteam akan bantu kamu membagikan semua hal positif bagi banyak orang.
Jangan takut untuk menjadi diri sendiri selama itu positif dan dapat membantu orang lain untuk berkembang.
Karena #SemuaBisaCantik adalah milik kamu, milik kita, dan milik semua wanita di dunia ini.
Semangat ya, Stylovers!(*)
#SemuaBisaCantik