“Berdamai dengan diri sendiri itu butuh waktu. Nggak bisa dipungkiri, peristiwa bullying yang aku alami sampai hari ini pun aku masih belajar berdamai dengan sendiri. Bedanya, sekarang aku hanya meluapkan emosi pada hari aku menghadapi masalah dan melupakan keesokan harinya,” ungkap Purnia.
Untungnya, Purnia juga memiliki teman yang menerima dirinya apa adanya dan mendukung apapun keputusannya untuk mencintai diri dan berubah menjadi pribadi yang lebih baik lagi.
Meski masih banyak orang yang masih memandang sebelah mata dirinya, namun hal tersebut tidak membuat Purnia kembali insecure.
“Mau ada orang di sebelah kita menasehati dan mendukung kita, kalau dari diri sendiri tidak mau berubah, kita tidak akan bisa menjadi dan menujukan versi terbaik diri kita,” ungkap Purnia.
Dari pengalaman ini, Purnia menjadi lebih mencintai dan merawat dirinya dengan baik untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan maju dari sebelumnya.
Selain itu, perempuan cantik yang hobi menggambar ini menyadari betapa berharganya pengalaman ini merubah cara pola pikirnya menjadi lebih bijaksana dan dewasa.
“Pengalaman bullying membuatku mengenal, mencintai diri sendiri lebih baik lagi dan menghargai orang lain dengan segala perbedaan dan keunikan yang dimilikinya,” tuturnya.
Makeup dan Fashion yang Menjadi Ciri Khasku #InspirasiCantik
Makeup dan fashion merupakan hal yang tak dapat dipisahkan dari perempuan, termasuk Purnia.
“Menurutku, makeup dan fashion adalah pelengkap. Membantu perempuan menampilkan versi terbaik dirinya dan tampil lebih percaya diri,” ujar Purnia.
Setiap perempuan memiliki gaya makeup favorit yang menjadi ciri khas penampilannya, begitu juga dengan perempuan cantik asal Pontianak ini