Stylo Indonesia - You are more than what you think atau kamu lebih dari apa yang kamu pikirkan, kalimat ini pastinya sudah tak asing bagi Stylovers.
Kalimat penyemangat sederhana namun penuh makna tersebut tentuya pernah Stylovers lihat atau dengar saat bicara soal insecure dari media sosial.
Yup, perasaan insecure yang muncul biasanya membuat seseorang fokus dengan kekurangan dan lupa dengan segala kelebihan yang dimilikinya.
Ditambah adanya standar kecantikan membuat perempuan yang tidak sesuai dengan ekspetasi banyak orang menjadi insecure, stress hingga membenci dirinya sendiri.
Seperti yang dialami Nadia Stephanie, narasumber #InspirasiCantik kali ini yang pernah merasa insecure hingga membenci dirinya sendiri karena bertubuh plus size.
Memiliki bentuk tubuh plus size atau curvy membuat perempuan cantik kelahiran 15 Juni 1992 ini sering mendapatkan perilaku body shaming sejak duduk di bangku sekolah dasar hingga mempengaruhi kesehatannya.
Sampai pada suatu titik, perempuan cantik yang akrab dipanggil Nadia ini memutuskan untuk menerima dan mencintai dirinya sendiri.
Dengan mencintai dirinya sendiri, diceritakan Nadia berubah menjadi pribadi yang lebih percaya diri bahkan membuka jalan kariernya sebagai fashion content creator dan model plus size.
Dari Nadia, Stylovers dapat belajar dari pengalaman hidupnya bahwa insecure dan membenci diri sendiri tidak akan memberikan dampak yang baik dan positif bagi kehidupan kita.
Selain itu, Stylovers juga bisa belajar lebih menghargai diri sendiri dari pengalaman Nadia menghadapi perilaku body shaming yang telah dilaluinya.
Yuk, simak kisah inspiratif dari Nadia Stephanie, narasumber #InspirasiCantik kali ini.
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
Shopee Bagikan Cerita Dampak Positif Inovasi dan Memberdayakan Ekosistem Teknologi bersama Tasya Kamila dan Bittersweet by Najla
KOMENTAR