Carina: Sukses Jadi Pebisnis Muda Kuliner Sehat Setelah Bangkit Dari Masalah Body Shaming Sejak Kecil #InspirasiCantik

By Livia, Kamis, 28 Mei 2020 | 11:27 WIB
Carina: Sukses Jadi Pebisnis Muda Kuliner Sehat Setelah Bangkit Dari Masalah Body Shaming Sejak Kecil #InspirasiCantik (Dok. Pribadi Carina)

Dari pengalaman buruk tersebut, ia justru semakin belajar mencintai diri sendiri dan memilih untuk fokus mengembangkan bakat dan cita-citanya sebagai pengusaha yang sukses.

Kesuksesan tentunya tidak ia raih dengan mudah, butuh perjuangan, komitmen, dan dedikasi yang penuh untuk memulai usahanya dari awal.

Kecintaannya terhadap makanan dan hobi memasaknya ia jadikan sebagai peluang bisnis.

Di tengah perjuangannya menurunkan berat badan, dari situlah Carina terinspirasi untuk memulai bisnis makanan sehat.

“Saat aku berjuang diet untuk menurunkan berat badan, aku terinspirasi untuk membuka bisnis kuliner dimana aku dapat menyediakan makanan yang lezat dan sehat bagi orang yang tidak maupun sedang berdiet,” ujar Carina.

Ia mencoba menciptakan berbagai resep makanan yang lezat tapi juga sehat untuk para konsumen tanpa takut membuat angka di timbangan bertambah.

Setelah berhasil mencoba berkreasi dan menciptakan berbagai jenis menu makanan terciptalah Carmentai Bowl yang diluncurkan tepat pada tanggal 10 Oktober 2019.

Ia menciptakan berbagai macam jenis makanan ala Jepang yang lezat dan sehat, yang dapat dipesan secara online melalui akun instagram @carmentaibowl.

Baca Juga: Devita Obadja: Bukti Bahwa Kesuksesan dan Kebahagiaan Bukan Hanya Milik Perempuan Bertubuh Kurus Langsing #InspirasiCantik

Kesuksesan Dapat Diraih Setelah Mengenali Diri Seutuhnya #InspirasiCantik

Penampilan Carina sebelumnya. (Dok. Pribadi Carina)

Masa lalu wanita cantik yang berulang tahun pada tanggal 28 Februari ini bukanlah hal yang mudah ia lupakan, tetapi berkat body shaming dan masalah kesehatan yang pernah ia alami justru memberi dampak positif bagi dirinya.

“Efek positifnya, sekarang aku mempunyai gambar diri yang utuh, jadi tidak minder lagi, badan lebih sehat, tidak cepat lelah dan mengantuk. Efek lainnya aku jadi rutin berolahraga dan menjaga pola makan aku. Aku semakin menyadari hidup hanya sekali jadi harus dijaga baik-baik, aku juga semakin lebih berfokus untuk mengembangkan potensi diri dibandingkan perkataan orang lain yang hanya menjatuhkan aku saja,” ujar Carina.

Setelah mengenal kelebihan dan kekurangan dirinya dengan baik, Carina merasa bisa lebih fokus dalam meraih segala impian dan tujuan hidupnya.

Baginya kesuksesan tidak tergantung pada perkataan dan reaksi orang lain, tetapi melalui pembuktian pada diri sendiri bahwa kita bisa memanfaatkankelebihan dan kekurangan yang dianugerahkan oleh Tuhan kepada kita.

Selain itu, dari pengalaman body shaming yang dialaminya tersebut Carina justru dapat membantu menghadirkan makanan yang lezat dan sehat bagi banyak orang.

Baginya, memikirkan dan memilih untuk berputus asa dengan perkataan body shaming dari orang lain justru dapat menenggelamkan bakat dan potensi serta hal positif yang sebetulnya bisa kita manfaatkan untuk orang lain.

Wanita cantik yang hobi berbisnis sejak kecil itu memilih untuk melakukan kegiatan positif, ia mendonasikan penghasilannya secara rutin kepada anak yang tidak mampu.

Sebagai pengusaha, ia juga tidak melupakan tanggung jawab sosialnya seperti membagikan sembako kepada para pengemudi ojek online yang mengantarkan pesanan kepada para konsumennya.