Pengalaman Berharga Menjadi Penyintas Body Shaming #InspirasiCantik
Banyak hal yang telah Tita lewati sebagai penyintas body shaming hingga memberikannya banyak pengalaman berharga dalam hidupnya.
Tak hanya dampak negatif, hal positif pun Tita dapatkan dari perilaku body shaming yang sering diterimanya.
“Dari pengalaman body shaming aku sadar bahwa dunia nggak selalu berpihak kepadaku, semua keputusan hidupku ada ditanganku. Akuhirnya aku menjadikan cacian sebagai bagian dari proses perjalanan hidupku. Untuk apa dipikirkan terus, sedangkan hidupku akan terus maju ke depan, untuk apa aku stuck di satu titik yang bikin hidupku terus terpuruk. ,” ujar Tita.
Di tengah perjuangannya sebagai penyintas body shaming, ia menyadari pentingnya mencintai diri sendiri terlebih dahulu untuk bangkit dan semangat melewati semua hal yang terjadi dalam hidupnya.
“Butuh waktu untuk mencintai diri sendiri seutuhnya. Apalagi orang yang membully aku adalah orang terdekat. Intinya, semua harus dimulai dari menghargai dan mencintai diri sendiri,” ungkap Tita.
Meski banyak orang yang masih memandang sebelah mata dirinya, namun hal tersebut tidak membuat Tita kembali insecure.
“Selain dari diri aku sendiri yang mau bangkit, dukungan dari sahabat aku yang menerima apa adanya dan mendukung aku menjadi pribadi yang lebih baik sangat menguatkan aku,” tuturnya.
Dari pengalaman ini, Tita menjadi lebih mencintai dan merawat dirinya dengan baik untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan maju dari sebelumnya.
Selain itu, perempuan cantik asal Samarinda ini menyadari betapa berharganya pengalaman ini merubah cara pola pikirnya menjadi lebih bijaksana dan dewasa.