Inilah Sosok Model Tertua di Dunia, Masih Bekerja di Usia 90 Tahun!

By Cerysa Nur Insani, Minggu, 18 April 2021 | 18:45 WIB
Inilah Sosok Model Tertua di Dunia, Masih Bekerja di Usia 90 Tahun! (www.smh.com.au, www.instagram.com/daphneselfe)

Stylo Indonesia - Jika membayangkan sosok model, sosok seperti apa yang muncul di benakmu, Stylovers?

Biasanya sosok model lekat dengan tampilan yang muda, berparas cantik atau tampan, dan bentuk tubuh yang dianggap ideal.

Namun, sosok model tertua di dunia ini sukses membantah anggapan tersebut dengan kariernya sebagai model yang masih ditekuni hingga usia 90 tahun.

Daphne Selfe adalah sosok model tertua di dunia yang masih sibuk berkarier di dunia modeling dan fashion hingga kini usianya mencapai 92 tahun.

Dilansir dari The Sydney Morning Herald, yuk kenalan dengan sosok model tertua di dunia ini!

Daphne Selfe lahir pada tanggal 1 Juli 1928 dan kini sudah berusia 92 tahun. Ketiga anaknya kini sudah berusia 50-an dan 60-an, sedangkan empat orang cucunya berusia 20-an.

Baca Juga: Danella Ilene Juara Indonesia's Next Top Model Bicara Soal Jadi Diri Sendiri dan Gerakan #StopBeautyShaming

Secara umum kondisi kesehatan Daphne Selfe masih bagus, selain adanya vaskulitis di kakinya yang membuatnya tak bisa lagi memakai sepatu hak tinggi.

Tingginya 168 sentimeter, meski ia mengaku sudah sedikit menyusut.

Daphne memulai kariernya sebagai model pada tahun 1949, saat ia berusia 21 tahun.

"Saya bekerja di sebuah toko di daerah Reading, sebelah barat London, dan mereka mengadakan kompetisi peragaan busana," kenangnya.

"Semua gadis ingin mengikutinya, dan hadiahnya adalah menjadi model sampul Reading & Berkshire Review. Saya menang," lanjutnya.

Sebuah agensi model tertarik dan mengontrak Daphne. Namun saat itu profesi model belum berkaitan dengan dunia fashion seperti sekarang.

"Pemodelan dulu tidak seperti sekarang," katanya.

"Teknologi fotografi berwarna baru saja ada. Belum ada London Fashion Week, itu baru ada sejak 25 tahun terakhir. Catwalk utama kami ada di toko-toko besar di London, Northampton, Bournemouth. Hanya satu atau dua gadis yang pernah pergi ke Paris. Orang tidak akan pernah mendengar ada pekerjaan sebagai model,” jelasnya.

"Sebagai model, kami bekerja untuk mengiklankan produk. Saya telah mengiklankan sosis, anggur, dan akhirnya busana. Kami melakukan apa saja dan kami selalu menata rambut dan riasan kami sendiri," ujarnya.

Penampilan Daphne saat menjadi model sampul di tahun 1949 yang menjadi awal kariernya sebagai model. (www.smh.com.au)

Ketika Daphne menikah dengan Jim Smith pada tahun 1954, kariernya melambat.

Daphne kembali mengerjakan beberapa pekerjaan modeling di tahun 1960-an saat ia sudah memiliki tiga orang anak. 

Ia terus melakukan iklan, beberapa modeling artistik dan bekerja sebagai pemain tambahan di teater dan televisi.

Baca Juga: Yolanda Ferlitadewi Shielvina: Percaya Diri Melangkah Sebagai Model Plus Size Meski Selalu Alami Body Shaming Hingga Sekarang #InspirasiCantik

Suaminya meninggal pada tahun 1997, setelah 43 tahun menikah.

Pada tahun 1998, beberapa bulan setelah kepergian suaminya, Daphne menerima panggilan untuk kembali ke catwalk di London Fashion Week.

"Itu adalah sesuatu yang harus dilakukan," katanya.

"Menurut saya itu akan membuat saya berhenti murung. Saya orang yang cukup optimis. Saya hanya berharap hal itu bisa membantu saya menikmati hidup dan terus maju. Anak-anak senang saya baik-baik saja," ujarnya.

Di usia 70 tahun, ia mendapat tepuk tangan meriah saat tampil di fashion show.

Media memuji penampilannya sebagai momen terobosan bagi kiprah perempuan yang sudah berusia dalam dunia fashion.

Seminggu kemudian, Daphne menerima panggilan dari Vogue.

"Mereka sedang membuat artikel tentang bagaimana rasanya menjadi tua," kata Daphne sambil tertawa.

"Nick Knight adalah fotografernya dan seorang pencari bakat dari agensi Model 1 ada di lokasi syuting. Di akhir pemotretan, dia berkata, 'kami ingin Anda ada di agensi kami.' Dan dengan begitulah semuanya dimulai lagi," kisah Daphne.

Penampilan Daphne di fashion runway London ketika berusia 87 tahun. (www.smh.com.au)

Sejak bergabung dengan agensi ternama di London tersebut, Daphne telah menikmati beberapa pekerjaan paling terkenal dalam kariernya.

Ia menjadi model untuk brand seperti Dolce & Gabbana dan telah mengubah persepsi tentang penampilan model serta penuaan.

Instagram menjadi bagian pekerjaan yang benar-benar baru tapi tetap diikuti oleh Daphne.

Baca Juga: Vega Noviana: Sukses Menjadi Model Plus Size Setelah Berani Dobrak Standar Kecantikan #InspirasiCantik

Ia membuat akun Instagram pada usia 85 tahun dan sekarang memiliki lebih dari 60.000 pengikut.

Kiprah Daphne di dunia modeling disebut-sebut sebagai kemajuan nilai keragaman dalam dunia fashion dan modeling.

"Saya tidak menganjurkan model yang terlalu gemuk, atau terlalu kurus, karena keduanya buruk bagi kesehatan. Tapi melihat perbedaan usia, warna kulit, disabilitas, semuanya diterima, adalah hal yang brilian," ujarnya.

Bagi banyak orang, bertambahnya usia menjadi hal yang ditakuti. Namun Daphne tidak setuju.

"Saya sadar badan saya sudah tidak sama lagi, tapi saya memaksakan diri. Anak-anak saya menganggap lucu bahwa saya masih menjadi model. Tapi saya tidak berencana pensiun. Ketika hidup begitu menarik, mengapa saya harus menyerah?” ujarnya.

Nah, itu dia Stylovers sosok model tertua di dunia yang masih bekerja di usia 90 tahun. Semangatnya sangat inspiratif, ya! (*)