Sah! Menteri Pendidikan Nadiem Makarim Umumkan Jadwal Pembukaan Sekolah yang Diatur Secara Ketat

By Stylo Indonesia, Selasa, 16 Juni 2020 | 15:15 WIB
Sah! Menteri Pendidikan Nadiem Makarim Umumkan Jadwal Pembukaan Sekolah yang Diatur Secara Ketat (Kompas.com)

Berdasarkan pembagian wilayah, menurut jenderal bintang tiga itu, terdapat 44 persen wilayah yang penyebaran covid-19 nya rendah.

Kondisi penyebaran covid-19 tersebut menjadi salah satu pertimbangan dalam menerapkan kebiasaan baru atau fase new normal.

"514 kabupaten kota yang statusnya adalah risiko rendah dan aman Pak Presiden, yaitu warna kuning dan warna hijau," katanya.

Baca Juga: Kabar Baik! Virus Corona Mereda, Ridwan Kamil Segera Perbolehkan Warga Jawa Barat untuk Bekerja, Sekolah, dan Ibadah Seperti Biasanya, '63 Persen'

Doni juga mengatakan, pembukaan aktivitas ekonomi pada fase new normal telah berdampak positif pada nilai tukar rupiah.

Hal itu disampaikan Doni saat menerima kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Kantor Pusat Gugus Tugas Percepatan Penanganan covid-19 di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Rabu (10/6/2020).

"Setelah sektor ekonomi kita sampaikan ke publik, maka kita lihat ada hal yang positif, rupiah langsung menguat bapak presiden," kata Doni.

Bahkan berdasarkan keterangan Gubernur Bank Indonesia, menurut Doni, cadangan devisa Indonesia saat ini 130,5 miliar dolar atau Rp 1.805 triliun.

"Salah satu kajian dari salah satu lembaga menempatkan Indonesia berada pada posisi yang relatif cukup bagus, Bapak Presiden.

Nah ini lah sekarang sedang kita jaga momentum ini," katanya.

Doni tidak menampik bahwa terdapat peningkatan kasus positif covid-19 setelah adanya pelonggaran Pembatasan Sosial Berskala Besar ( PSBB).

Peningkatan kasus tersebut kini ditanggulangi oleh gugus tugas pusat dan daerah.

"Kami sesuai perintah Bapak Presiden daerah-daerah yang relatif berisiko tinggi tetap kami kawal," katanya. (Nisa Stylo)

(*)

Artikel ini telah tayang di tribunkaltim.co dengan judul Resmi, Mendikbud Nadiem Makarim Umumkan Kapan Sekolah Dibuka, Ortu Tidak Mau, Bisa Belajar di Rumah

Editor: Rafan Arif Dwinanto