Yap, hal ini dituturkan langsung oleh Penggiat Lingkungan dari Yayasan Gerakan Peduli Lingkungan Pekayon, Julianti, bahwa satu mukena ecoprint ini dapat dibanderol dengan harga sekitar Rp800.000an! Menarik bukan?
Menjadi penggiat ecoprint membuat Lala Gozali semakin banyak mengenal sumber daya alam yang tersedia, di mana masih ada banyak sekali daun-daun, atau bunga yang punya motif unik untuk nantinya dicetak di atas kain, sehingga hal tersebut membuat dirinya makin sering mengeksplor.
Tidak jarang juga, banyak daun, bunga, atau tumbuhan lain yang ternyata gagal untuk dicetak, bisa karena motifnya yang kurang terlihat atau bahkan warnanya yang tidak keluar.
Alhasil dapat dikatakan bahwa tidak ada cara yang baku untuk melakukan teknik ini, karena yang penting berani untuk eksplor hal-hal baru.
“Biasanya untuk teknik ini akan jadi walau tidak sempurna karena terkadang kita ingin hasilnya maksimal seperti memperlihatkan karakteristiknya. Apalagi untuk daun yang sama tuh kadang hasilnya berbeda. Jadi serunya disitu. Walau memang ada beberapa daun yang sudah pasti akan berhasil saat dicetak, salah satunya adalah daun ketepeng.” papar Lala Gozali dan Nur Mutmainah, salah satu Penggiat Sosial dari Yayasan Gerakan Peduli Lingkungan Pekayon.
Lala Gozali juga menjelaskan ada banyak dedaunan yang menjadi favoritnya untuk teknik ecoprint, diantaranya adalah daun ketepeng, daun bambu, daun pakis, daun kalpataru, daun kiara payung, hingga daun legundi.
Sedangkan untuk favorit dari Nur Mutmainah adalah daun eucalyptus, daun jati, dan juga daun kiara payung.
Bunga kenikir dan juga kamboja juga menjadi favorit karena memberikan hasil cetakan yang sangat cantik.
Hingga saat ini, Lala Gozali masih melakukan teknik pencetakan di atas kain, alasannya, selain karena jauh lebih mudah, tingginya peminat dari segi pakaian ecoprint juga masih tinggi.
Baca Juga: Eco Fashion Week Indonesia, Pagelaran Busana yang Ramah Lingkungan
Bicara soal kain, ternyata kain dengan serat alam menjadi salah satu karakteristik yang bisa dipilih sebagai media cetak ecoprint
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
KOMENTAR