Salah satunya adalah batik dari Makassar yang dinamakan Batik Lontara.
Namun, Indira menyebut masih membutuhkan bantuan desainer untuk membuat pakemnya hingga mengembangkan corak-coraknya.
Makassar juga dikenal sebagai kota yang kaya akan kuliner makanan khasnya.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah mengemas bumbu-bumbu makanan khas Makassar seperti coto Makassar, pallubasa, konro, sop saudara, hingga toppa lada agar bisa dinikmati tanpa harus mengunjungi Kota Makassar.
Indira juga menyebutkan bahwa Makassar juga memiliki pengrajin perak, sehingga perlu dijelajahi kembali agar bisa diangkat dan dipromosikan.
Liputan Stylo Indonesia Heritage di Kota Makassar, Sulawesi Selatan didukung sepenuhnya oleh Pemerintah Kota Makassar dan Induk UMKM Indonesia. (*)