Deretan Makanan yang Sebaiknya Dikonsumsi dan Dihindari untuk Jerawat Hormonal

By Novita Ibnati Awalia, Rabu, 14 Desember 2022 | 18:48 WIB
Deretan Makanan yang Sebaiknya Dikonsumsi dan Dihindari untuk Jerawat Hormonal (freepik.com)

Stylo Indonesia - Memiliki jerawat hormonal memang mengharuskan kita untuk mengerti pemilihan makanan untuk jerawat hormonal.

Mengetahui apa saja aturan makanan untuk jerawat hormonal bisa membantu kita untuk menguranginya.

Makanan memengaruhi kondisi kulit sehingga kita wajib tahu aturan makanan untuk jerawat hormonal.

Apa saja aturan makanan untuk jerawat hormonal?

Penelitian menunjukkan bahwa makanan olahan, produk susu, serta makanan dan minuman manis dapat dikaitkan dengan perkembangan jerawat dan memperburuk gejalanya.

Karena itu, yang terbaik adalah makan makanan utuh dan bergizi.

Mengikuti diet padat nutrisi, anti-inflamasi adalah salah satu cara terbaik untuk mengobati dan mencegah jerawat secara alami.

Mengingat peradangan menyebabkan jerawat, memilih makanan yang mengurangi peradangan sangatlah penting

Pentingnya menjaga pola makan memang memengaruhi kondisi jerawat ya, Stylovers.

Yuk, langsung saja kita kepoin apa saja aturan makanan untuk jerawat hormonal!

Baca Juga: Jurnal Pejuang Haid Ananda Amelia: Jerawat Hormonal dapat Diatasi dengan Skincare yang Tepat, Pilih Secara Bijak!

Dilansir dari healthline.com, berikut daftar makanan yang baik untuk jerawat hormonal:

Sayuran: brokoli, bayam, kangkung, paprika, zucchini, kembang kol, wortel, bit.

Buah: beri, grapefruit, jeruk, apel, ceri, pisang, pir, anggur, persik.

Biji-bijian utuh dan sayuran bertepung: Ubi jalar, quinoa, butternut squash, farro, beras merah, oat, soba.

Lemak sehat: telur utuh, minyak zaitun, alpukat, kacang-kacangan, biji-bijian, selai kacang, minyak kelapa.

Alternatif susu nabati: susu kacang mete, susu almond, santan, yogurt kelapa.

Protein berkualitas tinggi: salmon, tahu, ayam, kalkun, telur, kerang.

Legum: buncis, kacang hitam, lentil, kacang merah.

Herbal dan rempah-rempah anti-inflamasi: kunyit, kayu manis, lada hitam, peterseli, bawang putih, jahe, cabai rawit.

Minuman tanpa pemanis: air, air soda, teh hijau, teh kembang sepatu, air lemon.

Baca Juga: Apakah Niacinamide Menyebabkan Jerawat? Purging Atau Breakout, Ini Jawabannya!

Makanan dan minuman yang harus dihindari:

Produk susu, makanan olahan, dan makanan dan minuman tinggi gula harus dihindari:

Susu dan produk susu: susu, keju, yogurt.

Makanan olahan tinggi: makanan cepat saji, makanan beku, makanan batangan, sereal manis, keripik, makanan microwave, roti putih.

Permen dan minuman manis: permen, kue, soda, biskuit, gula meja, minuman berenergi, minuman olahraga manis, jus. (*)

#SemuaBisaCantik