Stylo Indonesia - Acara Fashionality Modest Mode 2022 sudah masuk hari terakhir, Stylovers.
Setelah dibuka oleh Atalia Praratya Kamil sebagai Ketua Dekranasda Jawa Barat pada Rabu (24/8/22), lalu.
Acara Fashionality Modest Mode 2022 resmi ditutup Jumat (26/8/22), oleh Lina Marlina Ruzhan, selaku Wakil Ketua Dekranasda Jawa Barat dan Fifi Rahardja, Pemilik PT MT Grup Jewelry.
Fashionality Modest Mode 2022 yang digelar Asosiasi Perancang dan Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) Jawa Barat, menyuguhkan fashion show penutup yang spektakuler.
Penutupan acara fashion show kali ini berkolaborasi dengan perhiasan Larasati Indonesia by MT Jewelry.
Desain gaun yang ditampilkan oleh 9 desainer APPMI Jawa Barat di hari terakhir Fashionality 2022 ini dituntut harus selaras dengan perhiasan yang dikenakan.
Kesembilan desainer yang ikut menampilkan karyanya di acara puncak ini yakni Lia Soraya, Rya Baraba, Bellahasura, Herman Nuary, Fiona Yao, Harry Lam, Malik Moestaram, Susan Zhuang, serta Harry Ibrahim.
Masing-masing desainer ditantang menampilkan gaun dengan nuansa yang simpel namun tetap elegan saat dipadukan dengan perhiasan dari Larasatie Indonesia.
Malik Moestaram, Susan Zhuang, serta Harry Ibrahim menjadi tiga desainer yang menutup acara puncak Fashionality Modest Mode 2022.
Stylovers penasaran dengan rancangan dan hasil karya ketiga desainer ini?
Langsunh aja yuk intip gaun-gaun indah yang dipadukan dengan gemerlap perhiasan dari Larasatie Indonesia by Mt Jewelry!
Karya Malik Moestaram Berkolaborasi dengan Larasatie Indonesia by MT Jewelry
Dalam peragaan busana kali ini Malik Moestaram menampilkan busana dengan nuansa pasir.
Desainer Malik Moestaram memunculkan kesan dreamy melalui aksen oversize yang tersemat pada tiap koleksi busananya.
Salah satu busana dibuat menyorot pada bagian kerah ruffle yang bertumpuk serta dibuat mengembang.
Model lengan puff sleeve juga dimunculkan pada dua koleksi lainnya.
Lengan oversize bervolume serta lengan balon yang menyembul membuat busananya tampil hidup dengan gemerlap perhiasan kalung dari Larasatie Indonesia by MT Jewelry.
Karya Susan Zhuang Berkolaborasi dengan Larasatie Indonesia by MT Jewelry
Dalam peragaan busana kali ini, Susan Zhuang mengangkat tema La Gloire yang memiliki arti glory, bright and shine.
Susan Zhuang menyebut bahwa busana ini memiliki makna kemewahan dan bersinar yang terpancar dari seorang wanita.
Koleksi ini menggunakan kain dengan material organza dan red thick sateen yang dipadukan dengan aksesori yang mewah dan berkilau dari Larasatie Indonesia by MT Jewelry.
Kesan yang ingin ditampilkan dalam koleksi busana kali ini yaitu mewah, berkilau dan berani.
Hal ini didukung juga dengan warna busana berwarna solid red.
Karya Harry Ibrahim Berkolaborasi dengan Larasatie Indonesia by MT Jewelry
Harry Ibrahim sebagai Ketua APPMI Jawa Barat juga mempersembahkan karyanya dengan nuansa hitam.
Busananya kali memiliki cuttingan simpel dengan sentuhan detail sequin yang berkilau.
Koleksi lain Harry Ibrahim yakni, busana ball gown berwarna hitam yang tampak megah dengan kombinasi kain tulle di bagian rok.
Desainer Harry Ibrahim menambahkan aksesori kepala yang terbilang berani dengan aksen yang dominan besar.
Berkolaborasi dengan perhiasan dari Larasatie Indonesia by MT Jewelry membuat busana rancangan Harry Ibrahim terlihat lebih megah.
Busana karya ketua APPMI Jawa Barat ini menjadi persembahan pamungkas di acara penutupan Fashionality Modest Mode 2022.
Stylovers lebih suka dengan busana rancangan desainer siapa nih kira-kira?(*)