Jurnal Pejuang Jerawat Regita Dian: Jerawat Semakin Parah karena Stres, Mencintai Diri dan Atur Jam Tidur Jadi Kuncinya!

By Rina Suhandi, Kamis, 13 Januari 2022 | 10:55 WIB
Jurnal Pejuang Jerawat Regita Dian: Jerawat Semakin Parah karena Stres, Mencintai Diri dan Atur Jam Tidur Jadi Kuncinya! (Dok. Pribadi Regita Dian)

Saat itu sudah sampai di titik aku benar-benar hopeless dan enggak tahu harus melakukan apa lagi.

Enggak sampai di situ, keluarga, temen-teman, bahkan pacar toxicku saat itu juga enggak membantu dan malah tambah membuatku stres.

"Cuci atuh mukanya," mereka pikir aku enggak cuci muka?, atau "Ih gita jerawatnya," "Kok jerawatan sih sekarang?" "Muka lu Reg," "Coba deh lu pake ini atau itu," atau bahkan menunjuk perempuan lain yang mulus dan menyebutnya cantik di hadapanku. Jujur aku capek.

Aku capek karena aku pun sudah berusaha, aku pun enggak mau jerawatan seperti ini.

Baca Juga: Jurnal Pejuang Jerawat Risma Amelia: Kembali ke Basic Skincare Bikin Wajahku Bersih dari Jerawat

Dari kelas 2 SMA sampai kuliah semester 6 jerawat enggak ada hentinya muncul, dan yang muncul bukan hanya sekadar jerawat bruntusan, tetapi jerawat nanah yang benjol-benjol besar dan mengubah bentuk wajah.

Saat itu aku bahkan sampai selalu mengedit foto-fotoku agar jerawatku tidak begitu terlihat, atau bahkan menghapus foto-foto yang mana jerawatku terlihat jelas. Sampai sebegitunya aku membenci diriku sendiri.

Sampai akhirnya aku berada di tahap aku hampir jarang bercermin supaya aku enggak stres.

Selain karena jerawat asli, jerawat nanah pada wajahku juga meninggalkan bekas jerawat yang lama banget hilangnya, siklus munculnya jerawat di wajahku pun terus seperti itu, tiada henti.

Tapi saat berkuliah, aku mulai mengenal skincare. Meski masih banyak jerawat, tapi kondisinya sudah mulai mendingan. Aku juga sudah belajar untuk enggak asal sentuh muka lagi!

Lama-lama aku coba ubah mindset, menutup telinga, aku juga mencoba menanamkan "Git, kalau lu stres, lu akan nambahin jerawat, udah enggak apa-apa, pasti sembuh," di pikiranku, dan ngaruh banget!