Stylo Indonesia - Lenzing Group, produsen serat alami untuk industri tekstil dan nonwoven, berkolaborasi bersama merek fashion lokal untuk memperkenalkan koleksi fashion pertama dengan serat rendah emisi karbon, TENCEL™ Carbon-Zero.
Kolaborasi bersama Calla The Label, Colour Symphony, Dust, Hamako Baby, Hikarusa, Larusso, Masshiro & Co, Mississippi, No.ve.re, Queensland, SARE/Studio, dan Sejauh Mata Memandang ini merupakan bagian dari komitmen Lenzing selain untuk mendukung industri fashion dalam negeri, juga aksi nyata Lenzing dalam mendukung program pemerintah dalam mengurangi emisi.
Target jangka pendek Lenzing adalah pengurangan emisi karbon sebesar 50% sampai pada tahun 2030 dan menjadi bebas karbon pada tahun 2050.
Untuk mendukung misi tersebut, Lenzing menerapkan tiga langkah pendekatan: Reduce – Engage – Offset.
Diluncurkan pertama kali pada 2020 lalu, serat TENCEL™ Carbon-Zero merupakan bentuk kontribusi nyata Lenzing Group dalam hal keberlanjutan dan upaya mengatasi perubahan iklim secara global.
Serat ini diproduksi secara khusus dengan mengacu pada panduan pengurangan jejak emisi karbon, baik dalam pengolahan bahan baku maupun proses distribusinya.
Baca Juga: Tren Fashion 2022 Menurut Gita Prisilfia: Pencinta Mode Memilih Warna Busana Sesuai Kepribadian
Dengan mengikuti pedoman ketat dari The CarbonNeutral Protocol, panduan global mengenai netralitas karbon, serat TENCEL™ Carbon-Zero telah bersertifikat CarbonNeutral®.
Lenzing berkomitmen untuk mengurangi emisi karbon melalui pemanfaatan energi terbarukan, inovasi teknologi, dan kemitraan strategis di dalam rantai pasokan.