Menurut Glatter, memakai masker juga menjadi cara paling efektif untuk mencegah penularan virus corona yang bisa terjadi lewat airborne ini.
Penularan virus corona
Penelitian telah menunjukkan orang yang terinfeksi bisa menyebarkan virus ketika mengembuskan napas, berbicara, atau batuk.
Fragmen-fragmen virus atau microdroplet tersebut bisa melayang di udara dan berpotensi melayang jauh hingga jarak beberapa meter.
Baca Juga: Info Penting! Begini Cara Megurus CLM Agar Bisa Keluar Masuk DKI Jakarta
Hal ini bisa menyebabkan kontaminasi dengan jangkuan yang lebih luas.
"Awalnya, virus corona hanya bisa ditularkan lewat droplet yang bergerak sekitar dua meter dan jatuh ke permukaan dengan cepat," ucap Dean Winslow, pakar penyakit menular dari Stanford Health Care.
Penelitian terbaru juga membuktikan bahwa transmisi melalui udara memainkan peran yang lebih besar daripada yang diperkirakan sebelumnya.