Satu Tahun Sukses Kelabui Konsumen dengan Menjual Daging Babi yang Mirip Daging Sapi, Pelaku Ungkap Cara Berdagangnya

By Stylo Indonesia, Selasa, 12 Mei 2020 | 14:00 WIB
Ilustrasi sapi (pixabay)

 

Stylo.ID - Menjelang hari raya Idul Fitri, penjualan daging sapi mengalami peningkatan.

Akan tetapi tak sedikit pula oknum yang tidak bertanggung jawab mengambil peluang dengan cara menipu penjualan daging sapi.

Kabar mengejutkan datang dari kota Bandung, Jawa Barat.

Hal ini lantaran terbongkarnya perdagangan daging babi yang menyerupai daging sapi.

Tak tanggung-tanggung, pelaku sukses menipu tukang bakso sampai 3 kecamatan.

Baca Juga: Trik Agar Kacamata Tak Berembun Saat Pakai Masker Kain, Wajib Tahu Nih Biar Nyaman!

Polisi berhasil membongkar peredaran daging babi yang diolah menyerupai daging sapi di Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Polisi juga telah mengamankan keempat pelaku penjual daging babi yang menyerupai daging ini.

Keempat pelaku yang berhasil dibekuk polisi yakni T (54), MP (46), AS (39), dan AR (38).

T dan MP sendiri merupakan pengepul.

Sedangkan AS dan AR adalah pengecer.

Baca Juga: Manfaat Makan Buah Kurma Saat Sahur dan Berbuka Puasa Bagi Kesehatan

Sukses menipu selama satu tahun

Menurut keterangan polisi, praktek penjualan daging babi menyerupai daging sapi ini sudah berlangsung hampir setahun.

Pelaku memiliki teknik tersendiri agar daging babi yang dijual terlihat seperti daging sapi.

Sejumlah barang bukti juga telah diamankan oleh polisi dari para pelaku.

Mulai dari freezer, timbangan, satu kilogram boraks, mobil, motor, dan besi pancing untuk menggantung daging.

Terkait penjualan daging babi menyerupai daging sapi tersebut, ini fakta-faktanya.

Berbulan-bulan Jual Daging Sapi Oplosan Babi dengan Rendaman Boraks, Penjual di Bandung Ini Sempat Nantang Balik Saat Ditegur Warga (Dokumentasi Humas Polrestabes Bandung via Tribun Jabar)

Kapolresta Bandung Kombes Pol Hendra Kurniawan menceritakan kronologi penangkapan para pelaku berawal dari pihaknya mendapat laporan dari masyarakat bahwa di sekitar Desa Kiangroke, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung, ada aktivitas penjualan daging babi.

 

Mendapat laporan tersebut, sambungnya, pihaknya langsung melakukan penyelidikan. Dan benar saja, saat di tempat kejadian perkara (TKP) polisi mendapati tersangka MP dan T yang merupakan pengepul daging babi.

"Namun dijual ke publik atau masyarakat sebagai daging sapi," kata Hendra dikutip dari TribunJabar.id.

Selain mengamankan dua pengepul tersebut, sambung Hendra, pihaknya juga mengamankan dua orang pengecer yakni AS, dan AR.

 Baca Juga: Manfaat Minum Teh Saat Sahur dan Berbuka Puasa Bagi Kesehatan Tubuh