Stylo.ID - Buah kurma menjadi salah satu buah favorit dan identik dengan bulan ramadan.
Yup, buah ini memiliki banyak manfaat baik yang dapat dikonsumsi saat sahur dan berbuka puasa selama bulan ramadan.
Sejak jaman dahulu kala, buah kurma terkenal sebagai cemilan favorit di berbagai negara untuk menambah energi ketika beraktivitas saat berpuasa.
Selain itu ada banyak manfaat baik lainya bagi kesehatan tubuh yang bisa kamu dapatkan ketika makan buah kurma saat sahur dan berbuka puasa secara rutin.
Cari tahu yuk, Stylovers!
Baca Juga: Tips Cantik Ramadan 2019 : Wajah Glowing dengan Masker dari Kurma
Stylovers dapat mengonsumsi 1-3 buah kurma sebelum makan berat saat sahur dan berbuka puasa untuk mengembalikan energi tubuh setelah berpuasa.
Selain dapat mengembalikan energi tubuh dengan cepat, buah kurma juga membantu kerja saluran pencernaan dan mencegah sembelit.
Buah kurma juga mengandung zat besi sehingga sangat baik dkonsumsi bagi penderita anemia untuk membantu produksi sel darah merah.
Jika dikonsumsi secara rutin saat sahur dan berbuka puasa, buah kurma dapat mengurangi rasa mudah kelelahan dan pusing ketika berpuasa.
Baca Juga: 3 Buah yang Baik Dikonsumsi Untuk Mencegah Dehidrasi Saat Puasa
Makan buah kurma saat sahur dan berbuka puasa secara rutin juga dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.
Buah kurma mengandung vitamin B6 dan kaya akan antioksidan alami yang bermanfaat untuk meningkatkan kinerja otak sehingga kamu tidak mudah pikun atau pelupa.
Buah kering ini juga mengandung berbagai mineral seperti fosfor, kalium, kalsium dan magnesium yang berfungsi untuk menguatkan tulang dan melawan penyakit yang menyakitkan seperti osteoporosis.
Stylovers dapat mengonsumsi buah kurma dengan teh hangat sebagai cemilan pembuka saat sahur dan berbuka puasa.
Mengonsumsi buah kurma dengan teh hangat dapat mengembalikan energi tubuh secara cepat dan menekan nafsu makan agar tidak makan berlebihan saat sahur dan berbuka puasa.
Jangan lupa makan buah kurma secukupnya saat sahur dan berbuka puasa ya, Stylovers!(*)