Prosedur LDR ini memiliki kelebihan seperti dapat memungkinkan tulang belakang orang untuk dapat bergerak secara alami, selain itu dapat juga mengurangi risiko beban berlebih pada segmen lain, sebab dengan mempertahankan gerakan alami, risiko kerusakan pada cakram lain dapat diminimalisir.
Tak hanya itu, proses pemulihan nyeri pasca operasi menjadi lebih cepat.
Kondisi yang Membutuhkan Prosedur Lumbar Disc Replacement (LDR)
Ada beberapa kondisi masalah penyakit yang dapat membutuhkan penanganan menggunakan prosedur ini sepert:
Degenerative Disc Disease (DDD)
Penyakit degeneratif cakram ini terjadi ketika cakram tulang belakang mengalami kerusakan atau akibat penuaan, tekanan berulang, atau cedera. Kondisi ini menyebabkan nyeri kronis di punggung bawah yang dapat menjalar ke kaki (sciatica).
Hernia Nucleus Pulposus (HNP)
Hernia cakram terjadi ketika bagian dalam cakram (nukleus pulposus) menonjol keluar melalui bagian luar yang robek.
Hal ini dapat menekan saraf tulang belakang, menyebabkan nyeri, mati rasa, atau kelemahan pada tungkai.
Pasien dengan HNP yang berulang atau cakram yang mengalami kerusakan permanen dapat memerlukan pengangkatan dan penggantian cakram menggunakan implan buatan.
Spondylosis Lumbalis
Spondylosis adalah bentuk arthritis degeneratif yang memengaruhi cakram dan sendi tulang belakang.
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
KOMENTAR