Stylo Indonesia - Menggunakan catokan rambut memang bisa jadi solusi praktis untuk mendapatkan rambut lurus dan rapi dalam waktu singkat.
Namun, seringkali hasil catokan rambut tidak bertahan lama, dan rambut cepat kembali ke bentuk aslinya.
Apa saja kesalahan yang mungkin dilakukan saat mencatok rambut?
Simak 7 kesalahan umum berikut yang sering bikin catokan rambut nggak tahan lama!
1. Rambut Tidak Kering Sempurna
Mencatok rambut yang masih sedikit basah atau lembap bisa merusak rambut dan membuat hasil catokan tidak awet.
Rambut yang basah lebih sulit dibentuk dan cenderung kembali ke bentuk aslinya. Pastikan rambut benar-benar kering sebelum dicatok, bisa dengan mengeringkan secara alami atau menggunakan hair dryer.
Baca Juga: Rambut Badai pas Lebaran 2024, Hindari Cara Catok Rambut Ini
2. Tidak Menggunakan Produk Pelindung Panas
Heat protection spray atau serum pelindung panas sangat penting untuk menjaga rambut tetap sehat dan melindungi dari kerusakan akibat suhu tinggi.
Produk ini tidak hanya melindungi rambut dari panas, tetapi juga membantu rambut lebih mudah diatur sehingga hasil catokan bertahan lebih lama.
3. Suhu Catokan Terlalu Rendah atau Terlalu Tinggi
Mengatur suhu catokan yang tepat sangat penting. Suhu yang terlalu rendah membuat rambut sulit lurus, sementara suhu yang terlalu tinggi bisa merusak rambut.
Idealnya, suhu catokan berkisar antara 150-180°C untuk rambut tipis dan sekitar 200°C untuk rambut tebal. Sesuaikan suhu dengan jenis rambut agar hasilnya maksimal dan bertahan lama.
Baca Juga: Cara Catok Keriting Rambut Mirip di Salon, Hasil Curly Mateng Awet Seminggu
4. Catokan Terlalu Cepat atau Tidak Merata
Menggerakkan catokan terlalu cepat atau dengan tekanan yang tidak merata bisa membuat hasil catokan tidak sempurna dan cepat kembali ke bentuk semula.
Pastikan kalian menggerakkan catokan perlahan dan merata dari akar hingga ujung rambut. Gunakan tekanan yang pas, jangan terlalu kencang atau longgar, untuk mendapatkan hasil yang lebih halus dan awet.
5. Tidak Membagi Rambut Menjadi Bagian-Bagian Kecil
Mencatok rambut tanpa membaginya menjadi bagian-bagian kecil dapat membuat prosesnya kurang efektif.
Rambut yang dicatok dalam bagian besar cenderung tidak mendapatkan panas yang merata. Coba bagi rambut menjadi beberapa bagian kecil, lalu catok per bagian agar setiap helainya terpapar panas dengan baik.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Vitamin Rambut untuk Catok, Perawatan Tren Rambut 2024
6. Langsung Menyisir atau Menyentuh Rambut Setelah Dicatok
Setelah mencatok, sering kali kita langsung menyisir atau merapikan rambut dengan tangan. Hal ini bisa membuat rambut kehilangan bentuk lurusnya lebih cepat.
Biarkan rambut dingin dan "set" selama beberapa detik sebelum menyisir atau menyentuhnya untuk mempertahankan hasilnya lebih lama.
7. Mengabaikan Produk Penahan Gaya Rambut
Setelah mencatok, gunakan produk seperti hairspray ringan untuk menjaga hasil catokan tetap awet. Hindari produk yang terlalu berat atau berminyak karena bisa membuat rambut lepek.
Gunakan sedikit hairspray pada rambut yang sudah dicatok untuk mempertahankan kehalusan dan bentuk lurusnya sepanjang hari.
Baca Juga: Rekomendasi Shampo Pelurus Rambut Tanpa Catok, Mulai Rp 20 Ribuan!
Dengan menghindari kesalahan-kesalahan di atas, kalian bisa mendapatkan hasil catokan yang lebih rapi, tahan lama, dan tentunya tidak mudah kembali ke bentuk aslinya.
Pastikan rambut kering sempurna, gunakan produk pelindung dan penahan rambut, serta lakukan proses mencatok secara perlahan dan merata.
Hasilnya? Rambut lurus yang lebih awet sepanjang hari!(*)
Clara Ristiani
Baca Juga: Cara Catok Rambut Jadi Lurus dan Lembut, Auto Mirip Model Iklan Sampo
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
Syahrini Lebih Pilih Pamer Tas dan Tutupi Wajah Bayinya Saat Foto keluarga, Ternyata Segini Harganya?
KOMENTAR