Perbedaan Bekas Jerawat PIH dan PIE Serta Cara Menghilangkannya

Stylo Indonesia - Stylovers, bekas jerawat di wajah memang menjadi permasalahan yang sering dialami oleh masyarakat.

Tapi, tahukah kamu kalau bekas jerawat pun ada beberapa jenisnya.

Beberapa diantaranya adalah PIH (Post Inflammatory Hyperpigmentation) dan juga (Post Inflammatory Erythema).

Bekas jerawat PIH dan PIE sering kali tampak serupa, tetapi mereka memiliki penyebab yang berbeda dan memerlukan penanganan yang berbeda pula.

Berikut adalah penjelasan mengenai perbedaan PIH dan PIE serta cara menghilangkannya:

Perbedaan PIH dan PIE

1. Post-Inflammatory Hyperpigmentation (PIH)

Warna: PIH biasanya muncul sebagai noda cokelat, abu-abu, atau hitam pada kulit.

Penyebab: PIH terjadi ketika kulit memproduksi melanin berlebih sebagai respons terhadap peradangan, seperti jerawat atau luka.

Peradangan ini menyebabkan peningkatan produksi melanin, yang kemudian menghasilkan noda gelap di kulit.

Jenis Kulit: PIH lebih sering terjadi pada orang dengan kulit gelap karena produksi melanin yang lebih tinggi.

Lokasi: Dapat terjadi di area mana saja di tubuh yang mengalami jerawat atau luka.

Karakteristik: Bekas PIH adalah perubahan warna tanpa perubahan tekstur kulit.

Baca Juga: Acne Fighter, Pahami Dulu Jenis Bekas Jerawat dan Cara Mengatasinya!

2. Post-Inflammatory Erythema (PIE)

Warna: PIE tampak sebagai noda merah, merah muda, atau keunguan.

Penyebab: PIE disebabkan oleh kerusakan pembuluh darah kecil di bawah kulit akibat peradangan atau trauma. Pembuluh darah yang melebar ini menghasilkan noda kemerahan pada kulit.

Jenis Kulit: PIE lebih sering terlihat pada orang dengan kulit cerah atau sensitif, meskipun bisa terjadi pada semua jenis kulit.

Lokasi: Umumnya muncul di wajah, terutama di area yang baru pulih dari jerawat atau iritasi.

Karakteristik: PIE adalah bekas kemerahan yang disebabkan oleh pembuluh darah, bukan pigmen.

Cara Menghilangkan PIH dan PIE

1. Cara Menghilangkan PIH (Post-Inflammatory Hyperpigmentation)

- Produk Pencerah Kulit:

- Niacinamide: Membantu mengurangi produksi melanin dan memperbaiki tekstur kulit.

- Vitamin C: Sebagai antioksidan yang membantu mencerahkan noda hitam dan meningkatkan produksi kolagen.

- Alpha Arbutin: Zat alami yang menghambat produksi melanin, cocok untuk mencerahkan kulit.

- Retinoid (Tretinoin): Meningkatkan pergantian sel kulit, membantu mempercepat pemudaran noda gelap.

- Eksfoliasi Kimia:

AHA (Alpha Hydroxy Acid) atau BHA (Beta Hydroxy Acid) dapat membantu pengelupasan kulit secara lembut dan mempercepat regenerasi kulit baru.

- Chemical Peeling:

Perawatan peeling dengan asam seperti asam glikolat atau asam salisilat dapat membantu mengelupas sel kulit mati dan mengurangi hiperpigmentasi.

- Laser Treatment:

Laser Nd:YAG atau Pico Laser efektif untuk menargetkan dan memecah pigmen melanin berlebih yang menyebabkan PIH.

- Tabir Surya (Sunscreen):

Sangat penting menggunakan tabir surya dengan SPF tinggi setiap hari untuk mencegah noda hitam semakin gelap akibat paparan sinar UV.

2. Cara Menghilangkan PIE (Post-Inflammatory Erythema)

- Krim Anti-Peradangan:

- Niacinamide: Mengurangi kemerahan dan peradangan pada kulit.

- Centella Asiatica (Cica): Bahan alami yang menenangkan dan membantu mempercepat penyembuhan kapiler darah yang rusak.

- Green Tea: Mengandung antioksidan yang membantu meredakan kemerahan dan iritasi.

- Laser Vbeam atau Pulsed Dye Laser (PDL):

Perawatan laser yang menargetkan pembuluh darah yang melebar di bawah kulit, sangat efektif untuk mengatasi PIE.

- Microneedling:

Perawatan ini dapat membantu mengurangi kemerahan dan memperbaiki tekstur kulit dengan merangsang produksi kolagen baru.

- Hindari Iritasi Berlebih:

Hindari produk perawatan yang terlalu keras, seperti eksfoliator fisik atau produk dengan alkohol yang bisa memperparah kondisi PIE.

- Tabir Surya (Sunscreen):

Sama pentingnya untuk PIE, karena paparan sinar matahari dapat memperburuk kemerahan pada kulit.

Kesimpulan

PIH (Post-Inflammatory Hyperpigmentation) adalah bekas jerawat berupa noda cokelat atau hitam akibat produksi melanin berlebih, dan dapat diatasi dengan produk pencerah, eksfoliasi, atau perawatan laser.

PIE (Post-Inflammatory Erythema) adalah bekas kemerahan akibat pelebaran pembuluh darah dan lebih efektif diatasi dengan perawatan anti-inflamasi, microneedling, atau laser yang menargetkan pembuluh darah.

Untuk kedua kondisi ini, penggunaan tabir surya sangat penting untuk mencegah kondisi kulit menjadi lebih buruk.

(*)

PROMOTED CONTENT