6. Infeksi jamur
Infeksi jamur bisa terjadi saat atau sesudah haid.
Gangguan ini terjadi akibat produksi ragi atau jamur yang berlebihan, sehingga menyebabkan rasa gatal, terbakar, serta keputihan kental seperti keju.
7. Infeksi menular seksual
Mengidap infeksi menular seksual (IMS) juga bisa menyebabkan keputihan sesudah menstruasi berwarna kuning atau hijau.
Keputihan akibat IMS ini dapat menjadi gejala klamidia, trikomoniasis, serta gonore dan menyebabkan bau menyengat.
Dilansir dari alodokter.com, ini cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi keputihan:
Baca Juga: Cara Mengurangi Keputihan Gatal, Jangan Pernah Digaruk!
Meski begitu, Stylovers perlu lebih waspada dan berkonsultasi ke dokter jika keputihan tak kunjung sembuh dan ditambah gejala sebagai berikut:
Nah, itu dia Stylovers penyebab dan cara mengatasi keputihan gatal setelah haid. Semoga lekas sembuh ya, Stylovers! (*)
Baca Juga: Mudah Dicari, Ini 4 Rekomendasi Obat Keputihan Gatal yang Aman!
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
Spotlight 2024, AM By Anggiasari X MANIKA Luncurkan Koleksi Causality untuk AM Autumn Winter 2024-2025
KOMENTAR