Likopen melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas, sehingga mengurangi peradangan di tubuh.
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa minum jus tomat kaya likopen memiliki efek yang baik bagi kesehatan, khususnya dengan mengurangi peradangan.
Karena kandungan nutrisi dan antioksidannya yang tinggi, jus tomat telah terbukti memiliki efek antikanker dalam beberapa penelitian.
Tinjauan terhadap 24 penelitian mengaitkan asupan tinggi tomat dan produk tomat dengan penurunan risiko kanker prostat secara signifikan.
Baca Juga: Baju Terkena Noda Saus Tomat, Ini Cara Menghilangkannya dengan Mudah
Dalam penelitian tabung reaksi, ekstrak likopen dari produk tomat menghambat pertumbuhan sel kanker prostat dan bahkan menginduksi apoptosis, atau kematian sel.
Meskipun demikian, diperlukan lebih banyak penelitian untuk memahami bagaimana tomat dan jus tomat dapat memengaruhi perkembangan kanker pada manusia.
Dilansir dari PharmEasy, jus tomat mengandung vitamin K dan kalsium yang berguna untuk memperkuat tulang, dengan melakukan perbaikan kecil pada tulang dan jaringan tulang.
Minum jus tomat dapat memenuhi kebutuhan vitamin K harian.
Nutrisi ini memiliki dapat mengaktifkan osteocalcin, yang merupakan protein non-kolagen utama dalam tulang.
Osteokalsin membantu mineralisasi molekul kalsium di dalam tulang. Oleh karena itu, jus tomat dapat membantu menjaga kepadatan tulang.
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
Gaya Anggun Cantik Tiara Andini Saat Raih Penghargaan Indonesian Music Awards 2024
KOMENTAR