Stylo Indonesia - Ketika tubuh kekurangan sel darah merah, biasanya akan berimbas ketika kita beraktivitas.
Fungsi sel darah merah untuk keberlangsungan perputaran oksigen dari paru ke seluruh tubuh, akan berimbas pada organ tubuh lain jika pasokan oksigen kurang.
Pada kasus perempuan, apalagi jika sudah pubertas, ada risiko mengalami anemia karena kekurangan darah pasca menstruasi.
Maka dari itu, kamu membutuhkan asupan gizi dari makanan dan minuman yang mengandung zat besi.
Zat besi sendiri menajdi nutrisi yang beperan penting dalam pembentukan sel darah merah yang mengangkut oksigen untuk menyebar ke tubuh.
Nah, buat kamu yang mengalami kondisi tubuh kekurangan darah, berikut ini rekomendasi makanan alami yang tinggi akan zat besi.
Protein hewani
Stylovers, untuk memenuhi kandungan zat besi dalam tubuh, kamu bisa mengonsumsi protein dari hewan.
Daging merah, seperti daging sapi, kambing, dan daging unggas, mengandung heme iron, bentuk zat besi yang lebih mudah diserap oleh tubuh.
Berikutnya, kamu juga bisa konsumsi ayam dan ikan, terutama ikan berlemak seperti tuna dan salmon, karena mengandung zat besi.
Makanan laut, terutama tiram dan kerang, mengandung jumlah zat besi yang signifikan.
Baca Juga: Ciri-ciri Menstruasi yang Berbahaya, Ini Tanda yang Perlu Kamu Sadari
Buah-buahan kering
Aneka buah-buahan kering yang kadar airnya tidak terlalu tinggi, bisa jadi pilihan untuk meningkatkan zat besi dalam tubuh,
Buah-buahan kering seperti kurma, aprikot kering, dan kismis dapat menjadi sumber zat besi yang baik.
Telur
Selain protein dari daging hewan, kamu juga bisa mengonsumsi telur, nih, Stylovers.
Telur mengandung zat besi, terutama dalam bentuk heme iron, dan dapat membantu meningkatkan kadar zat besi dalam tubuh.
Protein nabati
Tak hanya protein yang berasal dari hewan, kamu juga bisa mengejar kadar zat besi dalam tubuh dengan konsumsi protein nabati.
Kacang-kacangan seperti kacang merah, kacang hitam, dan kacang kedelai, serta biji-bijian seperti quinoa dan beras cokelat, mengandung zat besi.
Kacang almon dan kacang tanah juga mengandung zat besi yang baik untuk tubuh.
Olahan dari kacang kedelai seperti tahu dan tempe adalah sumber protein nabati yang mengandung zat besi.
Baca Juga: Ciri-ciri Telat Haid Karena Stres, Ini Tanda yang Harus Kamu Pahami
Sayuran berwarna hijau tua
Untuk sayuran, kamu bisa memilih sayuran yang berwarna hijau tua.
Sayuran hijau tua, seperti bayam, kangkung, dan kale, mengandung zat besi non-heme yang baik untuk vegetarian.
Nah, Stylovers itulah makanan yang kaya zat besi alami yang bisa membantu mengejar kadar zat besi dalam darah.
Perlu Stylovers ketahui, kalau perbedaan zat besi berdasarkan sumbernya ada yang disebut sebagai heme iron yang biasa ditemukan dalam daging dan non-heme iron yang biasa ditemukan dalam nabati.
Tubuh kita biasanya lebih mudah menyerap heme iron dibanding non-heme iron.
Maka dari itu, untuk meningkatkan zat besi yang berasal dari non-heme, disarankan untuk diimbangi dengan mengonsumsi makanan mengandung vitamin C.
Contohnya buah jeruk, lemon, tomat, bisa juga paprika.
Jika kamu sedang fokus mengejar zat besi dalam darah, hindari minuman seperti kopi, teh, dan kalsium dapat menghambat penyerapan zat besi, sehingga sebaiknya dihindari pada saat makan. (*)
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
KOMENTAR