5. Gunakan Sabun yang Tepat
Pilih sabun yang cocok untuk mencuci pakaian thrift.
Sabun cair yang lembut dan bebas pewangi biasanya merupakan pilihan yang baik.
Hindari penggunaan pelembut kain atau pewangi yang kuat, karena dapat meninggalkan residu pada pakaian atau menyebabkan iritasi kulit.
6. Perhatikan Kebersihan Mesin Cuci
Pastikan mesin cuci Stylovers dalam kondisi bersih sebelum mencuci pakaian thrift.
Bersihkan sisa deterjen atau kotoran dari mesin cuci secara teratur untuk mencegah kontaminasi antar pakaian dan mengoptimalkan efektivitas pencucian.
7. Hindari Pengeringan yang Berlebihan
Sebagian besar pakaian thrift lebih baik dikeringkan dengan cara dijemur atau menggunakan pengering dengan suhu rendah.
Pengeringan yang berlebihan atau suhu yang terlalu panas dapat menyebabkan penyusutan atau kerusakan pada pakaian thrift yang terbuat dari bahan yang sensitif.
8. Sterilisasi Tambahan
Jika merasa perlu, Stylovers dapat melakukan sterilisasi tambahan setelah mencuci pakaian thrift.
Ini dapat dilakukan dengan menggunakan pengering panas, setrika pada suhu tinggi, atau penggunaan produk pembersih tekstil yang direkomendasikan. (*)
#SemuaBisaCantik
(Sebagian artikel ini ditulis menggunakan AI)
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
KOMENTAR