Selain itu, ia juga meminta Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 di daerah-daerah selalu melakukan pengawasan protokol kesehatan di ruang publik dan tempat wisata.
"Dan yang paling utama sebenarnya bahwa kita harus tetap waspada," ujarnya.
Adib mengingatkan, walau kini tidak terjadi lonjakan kasus Covid-19, IDI tetap memantau kondisi kasus Covid-19 dan jumlah pasien yang dirawat di rumah sakit rujukkan dan ruang isolasi.
"Ini yang harus kita pantau terus untuk jadi pendataan itu tidak hanya sekedar pendataan fokus terkait dengan masalah yang berapa yang positif saja tetapi jumlah pasien di perawatan," jelas Adib.
Baca Juga: Ibu Menyusui Bisa Bernafas Lega, Vaksinasi Covid-19 Aman dan Bisa Kurangi Risiko Kematian!
Ketua IDI telah memberikan clue dan harapan, mari kita perjuangkan bersama, agar Indonesia terbebas dari pandemi Covid-19.
Ayo vaksin, lengkapi vaksin Covid-19, jangan kendor prokes, jalan malas berolahraga, dan selalu penuhi kecukupan gizi harian dari sumber makanan nabati dan hewani.
Terkahir, cukupi kebutuhan istirahat setiap hari, dan hindari setres.(Traya/Stylo)(*)
Artikel ini telah tayang di GridHealth.id dengan judul, "Akhirnya yang Dinanti Terjadi, Ketua IDI; Pandemi Covid-19 Selesai Jika Desember dan Januari Tidak ada Kenaikan Kasus".
Penulis: Gazali Solahuddin
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
Makin Banyak Pilihan Tenant Internasional di Kota Bekasi, Pakuwon Mall Bekasi Resmi Dibuka!
KOMENTAR