Melansir Cleveland Clinic, gumpalan darah tersebut terbentuk karena aliran darah haid yang bergerak terlalu cepat, sehingga tidak ada waktu untuk menjadikannya gelap.
Salena Zanotti, MD yang merupakan dokter Obstetri dan Ginekologi mengatakan, gumpalan darah menstruasi akan dirasakan oleh seorang wanita saat sedang berbaring di tempat tidur atau duduk dan kemudian berdiri.
Saat gumpalan darah tersebut keluar, maka serviks atau leher rahim harus melebarkan dirinya.
Ini menjadi penyebab, kenapa pada hari pertama dan kedua haid, seorang perempuan sering merasakan nyeri dan kram di perutnya.
Baca Juga: Perempuan Haid Perlu Perhatikan Hal Ini Sebelum Vaksinasi Covid-19!
Memang gumpalan darah yang muncul selama haid, bukan merupakan hal yang aneh.
Tetapi jika ukurannya terlalu besar, maka segera lakukan pemeriksaan.
Terdapat beberapa kondisi yang menyebabkan seseorang mengalami pembekuan darah yang besar atau aliran darah haid yang terlalu deras, di antaranya:
1. Polip Rahim
Dilansir dari Medical News Today, penyumbatan rahim dapat menghentikan kontraksi sebagaimana mestinya, sehingga darah lebih lambat meninggalkan tubuh dan membentuk gumpalan.
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
KOMENTAR