Kinerja dari hormon melatonin ini juga perlu dibantu dengan tidur yang cukup.
Nah, kemungkinan besar, kulit yang kusam saat puasa dipengaruhi karena waktu tidur yang kurang sehingga hormon melatonin tak berfungsi secara maksimal, Stylovers!
Melansir dari Grid.ID, potensi kulit mengalami dehidrasi meningkat pada seseorang yang sedang berpuasa.
Penyebabnya, dimana kadar air dalam tubuh berkurang secara drastis dikarenakan selama lebih dari 12 jam orang tersebut tidak minum.
Baca Juga: Atasi Kulit Kering dan Kusam dengan Body Lotion di Bawah Rp 50 Ribu
Dilansir Parapuan.Co dari Emirate Woman, ada beberapa cara untuk mengatasi kulit yang dehidrasi saat puasa, yakni:
1. Minum Cukup Air
Jika tubuhmu kekurangan air atau kekurangan gizi, kulitmu akan terlihat kusam dan dehidrasi.
Maka dari itu, penting untuk tetap terhidrasi dengan cukup minum air putih selama bulan Ramadan.
Selain itu, batasilah asupan kafein dan soda, karena dua jenis minuman ini akan membuatmu lebih mudah dehidrasi.
Dianjurkan untuk setidaknya minum 8 – 10 gelas air antara waktu berbuka puasa dan sahur.
Baca Juga: Pentingnya Pakai Sunscreen untuk Kulit Wajah, Efeknya Bisa Dirasakan 15-20 Tahun ke Depan
Kamu juga bisa mengonsumsi infused water dengan timun, mint dan lemon, yang akan menghidrasi kulit secara cepat.
Pasalnya, kandungan infused water tersebut mengandung vitamin B1, B2, B3, B5, B6, Folic Acid, Vitamin C, Calcium, Iron, Magnesium, Phosphorus, Potassium dan Zinc.
2. Gunakan Skincare yang Tepat
Karena risiko kurangnya asupan cairan ke dalam tubuh lebih sedikit, maka perawatan kulit selama bulan Ramadan menjadi sangat penting.
Kita harus tetap rutin menerapkan rangkaian perawatan wajag seperti pelembap dan sunscreen jika keluar rumah.
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
Borong Penghargaan Dangdut, Ayu Ting Ting Tampil Glamor Berbalut Dress Mini Berkilau
KOMENTAR