Baca Juga: Tren Baju Lebaran 2021: Tips Belanja Baju Muslim Berkualitas dan Terjangkau Secara Online
Selain itu festival ini turut menggandeng IFC (Indonesian Fashion Chamber).
Kerjasama ini merupakan bentuk kepedulian IFC dalam memperkenalkan dan menampilkan busana-busana karya anak bangsa dengan cita rasa Internasional.
Rama Octofan Saleh, Ketua Paguyuban Himpunan Pengusaha di Marchand Hype Station (HYPMI) mengatakan, “Marchand Ramadhan Hype Festival ini merupakan kolaborasi manajemen Marchand Hype Station dengan HYPMI dan juga para tenant. Saat ini kita sering mendengar banyak tempat-tempat usaha yang tidak bertahan di tengah pandemi Covid-19. Melihat situasi tersebut kami dari Paguyuban dan para tenant di Marchand Hype Station berkolaborasi dengan pihak manajemen saling membantu untuk menciptakan semangat berkarya melalui festival tersebut. Namun tentunya dengan lebih bertanggungjawab, sesuai dengan standar protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh Pemerintah dan juga PPKM Mikro.”
“Melalui festival ini mari bersama-sama bergerak untuk membantu pergerakan ekonomi mikro bangkit kembali, karena masa pandemic ini terlalu berat untuk dijalani jika kita tidak bergerak maju bersama-sama. Terlebih di momen Ramadan, akan lebih indah jika kita jalani bersama-sama tentunya dengan tetap mematuhi protokol kesehatan dan menjaga diri kita masing-masing. Yuk, #RamadandiMarchand dan nikmati sensasinya bersama kami,” ungkap Rama.
Sementara itu, Chief Marketing Officer dari Marchand Hype Station, Setia Iskandar Rusli mengatakan, “Kami menyambut baik kepedulian dan antusiasme dari Paguyuban dan para tenant atas Kerjasama ini. Ini jarang terjadi di industri ini dan merupakan hal yang sangat positif. Apalagi dengan fasilitas yang ada di Marchand Hype Station sangat menunjang untuk kegiatan festival tersebut. Ditambah pula dengan penerapan standar Protokol Kesehatan, Marchand Hype Station telah memiliki kriteria-kriteria tersebut.”(*)
KOMENTAR