Stylo Indonesia - Jika stretch mark sering terdengar muncul pada Ibu-ibu yang sedang mengalami masa kehamilan.
Nah, ternyata ada fakta menarik, Stylovers, ternyata stretch mark juga bisa timbul di usia remaja.
Dilansir Stylo Indonesia dari Kompas.com, stretch mark adalah guratan berbentuk gari-garis halus dari jaringan parut yang terbentuk di permukaan kulit.
Melansir Kid's Health, stretch mark bisa terbentuk ketika kulit tertarik oleh pertumbuhan jaringan yang cepat.
Baca Juga: Dihujat Habis Saat jadi MC, Kini Nia Ramadhani Banting Setir Bergaya Jadi Anak Motor!
Kulit umumnya memang elastis.
Namun saat meregang dengan intens, produksi protein yang membentuk jaringan ikat di kulit bernama kolagen bisa ikut terganggu.
Nah Stylovers, akibat proses tersebut, terbentuklah jaringan parut mirip bekas luka yang disebut stretch mark.
Siapa saja yang rentan memiliki stretch mark?
Baca Juga: Vaksin Covid-19 Sinopharm Punya Kelebihan Ini, Tarifnya Dipatok Rp440 Ribu per Dosis! Berminat?
Baca Juga: Benarkah Perempuan Menstruasi Tak Boleh Makan Pedas, Manis dan Asin? Ahli Ungkap Fakta Ini!
Seperti yang telah Stylo sebutkan di awal, stretch mark jamak dialami ibu hamil yang bagian tubuhnya meregang dan berat badannya bertambah selama mengandung buah hatinya.
Selain itu, stretch mark juga biasa dialami remaja.
Kondisi atau tingkat keparahan stretch mark pada remaja bisa berlainan tergantung beberapa hal.
Melansir Mom Junction, kondisi stretch mark bisa dipengaruhi jenis kulit, faktor genetik, elastisitas kulit, dan kadar hormon kortisol.
Kortisol adalah hormon yang diproduksi di kelenjar adrenal dan berfungsi meningkatkan elastisitas serat kulit.
Siapa pun yang sedang memasuki masa pubertas bisa memiliki stretch mark di kulit.
Namun, stretch mark lebih rentan dialami:
- Perempuan punya keluarga yang memiliki stretch mark
- Kelebihan berat badan
- Berat badan baru turun secara drastis
- Pengguna salep atau krim kortikosteroid
Baca Juga: Daging Merah Bisa Jadi Pemicu Kanker dan Penyakit Kronis? Cek Fakta Sebenarnya!
- Penderita sindrom cushing
- Penderita sindrom marfan
Menurut Ahli Dermatologi Penyebab stretch mark pada remaja Stretch mark adalah bagian normal dari pubertas yang dialami remaja.
Selama pubertas, tubuh remaja umumnya tumbuh sangat cepat.
Kondisi ini bisa membuat remaja mulai memiliki jaringan parut terutama di sekitar payudara, paha, pingul, dan pantat.
Baca Juga: Buat Kerumunan Besar Vaksinasi Covid-19 di Tanah Abang Dibubarkan, Ahli Epidemiologi Dibuat Heran!
Stretch mark lebih sering dialami remaja perempuan.
Namun, tidak menutup kemungkinan remaja laki-laki juga memiliki stretch mark.
Beberapa remaja yang mengalami obesitas dan sedang getol membentuk tubuh dengan olahraga angkat bebas juga bisa rentan memiliki stretch mark.
Cara menghilangkan stretch mark pada remaja
Stretch mark pada remaja awalnya jamak muncul berupa garis-garis gurat halus kemerahan dengan tekstur yang berbeda dengan kulit sekitarnya.
Seiring berjalannya waktu, sebenarnya stretch mark biasanya memudar atau hilang dengan sendirinya seiring proses regenerasi kulit.
Akan tetapi, selama ini banyak orangtua atau remaja mencari cara menghilangkan stretch mark dengan bahan alami.
Dari hasil penelusuran, kebanyakan orang menyarankan untuk menggunnakan bubuk kopi, lemon, vitamin E, sampai krim atau obat penghilang stretch mark alami.
Kendati terdengar menjanjikan, menurut Mayo Clinic, cara menghilangkan stretch mark dengan bahan alami tersebut tidak banyak membantu.
Baca Juga: Netizen Komentari Rok Amanda Manopo di Ikatan Cinta yang Capai Rp10 Juta: Kaya Kain Sisaan!
Anda sulit menghilangkan stretch mark dengan tuntas tanpa bantuan dokter spesialis kulit atau ahli bedah plastik.
Secara medis, terdapat beberapa cara menghilangkan stretch mark pada remaja, di antaranya:
- Menggunakan krim retinoid untuk menunjang produksi kolagen di kulit
- Terapi sinar dan laser untuk merangsang produksi kolagen atau elastin di kulit
- Prosedur mikrodermabrasi atau terapi untuk memperbaiki lapisan kulit sehingga bisa tampak seperti sedia kala
Baca Juga: Inspirasi Hijab Korean Style Warna Lilac ala Selebgram Inas Rana
Jika Stylovers bingung menentukan cara terbaik menghilangkan stretch mark pada remaja, ada baiknya konsultasi dengan dokter. (*) Cece/Stylo
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Stretch Mark pada Remaja: Penyebab dan Cara Menghilangkan", Penulis : Mahardini Nur Afifah
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
Spotlight 2024 Irmasari Joedawinata Luncurkan Koleksi dari Kondisi Alam Rusak ke Panggung Runway
KOMENTAR