Membayangkan bagaimana kehidupan seks setelah karantina terasa mengerikan.
Namun Pitagora menyebut hal itu bisa jadi kesempatan bagi seseorang untuk berpikir kritis tentang keinginan dan hasrat seksual mereka.
"Saya katakan, orang bisa mengalami semacam euforia ketika masalah diatasi, dan mereka punya kesempatan untuk mengeksplorasi seksualitas dengan cara yang mungkin telah mereka lakukan sebelumnya," katanya.
Melihat efek samping tersebut, ada baiknya jika tetap melakukan hubungan intim sebagaimana mestinya.
Namun perlu dicatat, mengurangi aktivitas oral seks dapat mengurangi risiko penularan virus corona.
Terlepas dari itu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan jika tidak benar bahwa virus corona dapat menular melalui air mani (sperma) atau pun cairan reproduksi lainnya. (*) Justina Stylo.
Artikel ini telah tayang di GridHealth.ID dengan judul Dinilai Dapat Tularkan Virus Corona, Inilah 3 Efek Samping Jika Tidak Berhubungan Intim dalam Waktu Lama?
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
Spotlight 2024 Irmasari Joedawinata Luncurkan Koleksi dari Kondisi Alam Rusak ke Panggung Runway
KOMENTAR