"Dapat disebut positif apabila minimal pada salah satu tes swab ditemukan virus covid," papar dia.
Baca Juga: Bahaya Jika Dikonsumsi, 6 Makanan Ini Ternyata Tidak Boleh Dipanaskan Ulang!
Tanda negatif Covid-19
dr. Tonang menyampaikan, seseorang atau pasien dapat disebut negatif Covid-19 apabila pada kedua tes swab tidak ditemukan virus corona penyebab Covid-19.
"Maka kalau ada hasil PCR yang negatif tapi baru dari salah satu sampel, belum bisa disimpulkan. Harus menunggu hasil sampel kedua," tutur dia.
Mengenai hasil rapid test yang digunakan sebagai syarat melakukan perjalanan, dr. Tonang berpendapat, akan lebih baik jika dilengkapi juga dengan hasil tes PCR yang menyatakan negatif Covid-19.
"Kalaupun harus diperiksa, adalah kombinasi rapid test antigen dan rapid test antibodi pada hari keberangkatan," jelas dr. Tonang. (*) Justina Stylo.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jangan Keliru, Hasil Rapid Test Non-Reaktif Belum Tentu Negatif Covid-19"
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
Makin Banyak Pilihan Tenant Internasional di Kota Bekasi, Pakuwon Mall Bekasi Resmi Dibuka!
KOMENTAR