Stylo.ID – Belum lama ini Stylovers memperingati Hari Kartini yang tepat jatuh setiap pada tanggal 21 April.
R.A. Kartini tidak hidup di zaman sekarang namun sosok dan dedikasi dirinya sebagai pejuang emansipasi wanita Indonesia akan selalu dikenang dan menjadi contoh bagi seluruh rakyat Indonesia, khususnya para perempuan Indonesia.
R.A. Kartini merupakan contoh yang tepat bahwa kecantikan sejati datangnya bukan hanya dari fisik tetapi melalui pikiran, perbuatan dan sikap yang dapat membuat seseorang memiliki kecantikan yg sempurna.
Stylovers bisa kok menjadi kartini milenial masa ini seperti narasumber #InspirasiCantik kali ini yaitu Amanda Hanaria Julianne.
Tepat seperti yang R.A. Kartini katakan “Habis Gelap Terbitlah Terang”.
Sosok Amanda Hanaria Julianne menggambarkan Kartini milenial masa kini yang patut Stylovers contoh.
Meski usianya yang masih sangat muda, ia memutuskan hidupnya dengan menngabdikan dirinya menjadi terang di tengah kondisi serba kekurangan di Timur Indonesia.
Perempuan cantik yang akrab disapa Amanda ini dengan tulus melayani anak-anak di panti asuhan dan orang-orang di suku pedalaman Papua yang tidak terjangkau banyak orang.
Darinya, kita bisa belajar untuk tidak selalu mengutamakan kecantikan fisik sebagai salah satu hal yg mampu dibanggakan oleh semua kaum hawa.
Justru membuktikannya dengan mengejar kecantikan sejati yang bersumber dari pikiran, sikap dan perbuatan positif yang bermanfaat bagi lingkungan sekitarnya.
Baca Juga: Shinta Ayunda: Selalu Lapang Dada Walau Setiap Hari Dicaci dan Dibully Karena Gemuk #InspirasiCantik
Menemukan Tujuan Hidup Untuk Melayani Orang Lain #InspirasiCantik
Sejak kecil, wanita yang akrab dipanggil Amanda ini sudah diajarkan dan dibiasakan peduli dengan orang lain dan lingkungan sekitar.
Awalnya, Amanda merupakan perempuan yang menjalani kehidupan di tengah hiruk pikuk kota Jakarta dengan karir yang cemerlang.
Namun, di tengah menjalani masa mudanya Amanda mulai bertanya-tanya tujuan hidup dirinya.
“Sebelum tahun 2018, aku di ajak orang tua bolak-balik ke Papua, awalnya karena mama dan omku merantau ke sana dengan misi sosial untuk melayani masyarakat di beberapa titik wilayah pedalaman yang masih terisolir. Hingga akhirnya kami mendirikan sebuah panti asuhan atau rumah singgah bagi anak-anak dari pedalaman, salah satunya anak-anak dari suku Korowai yang merupakan suku terasing asal Papua yang masih memiliki adat dan budaya kanibal,” cerita Amanda mengawali kisahnya.
Setelah setahun bekerja dengan karier yang cemerlang di Ibukota Jakarta, tepat pada tahun 2018 ia memutuskan berhenti dari tempat perusahaan ia bekerja dan mengikuti panggilan hati untuk melayani masyarakat Papua hingga saat ini.
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
KOMENTAR