Baca Juga: Mengenal Micellar Water Sebagai Skincare Menurut dr. Jonathan R. Subekti, SpKK
Nah, kali ini, dr. Olivia Ong membagikan informasi dan pengalamannya mengenai persoalan Facial Overfilled Syndrome pada acara Beauty Talks di Jakarta Aesthetic Clinic, Jakarta, (12/7/19) yang dihadiri oleh
"Banyak pasien yang tidak menyadari perubahan ini pada wajah mereka karena FOS biasanya berlangsung perlahan-lahan sampai tahunan. Fenomena FOS terjadi karena pasien umumnya memiliki pandangan dua dimensi mengenai wajahnya sendiri seperti yang dilihatnya dalam cermin atau foto, padahal kenyataaanya, wajah adalah struktur empat dimensi dengan banyak lapisan," kata dokter Oliva Ong dalam pertemuan Beauty Talks di Jakarta Aesthetic Clinic (12/7/19).
Baca Juga: Mengapa Harga Micellar Water yang Dijual di Pasaran Berbeda?
Menurut dokter Olivia, dengan pandangan dua dimensi ini, pasien berkeliling klinik estetika memenuhi keinginan mereka sendiri, mencari dokter yang mampu menghilangkan garis dan cekungan yang ada dengan filler, terus saja merasa kurang, hingga tak disadarinya wajahnya mulai melebar dan pipinya telah meninggi dengan tidak wajah.
Pasien yang lebih senior umumnya berpikir wajah FOS mereka yang tampak penuh dan turun adalah bagian dari tanda-tanda penuaan wajah yang normal.
Baca Juga: Kulit Wajah yang Sensitif, Bingung Pilih Skincare? Coba Micellar Water
Nah, di sinilah peran dokter estetika yang sebenarnya, memberi informasi yang tepat dan akurat sesuai kebutuhan pasien, karena sejatinya masyarakat mendambakan edukasi yang benar tentang perawatan estetika yang melibatkan filler.
Sebenarnya, FOS bukan hanya terjadi di pipi ataupun bawah mata, pada wajah Asia FOS kerap terjadi di hidung (avatar nose), dagu (witch chin/pharaoh's chin), dahi (flowerhorn forehead) sampai bibir (duck lips/sausage lips).
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
KOMENTAR