Deretan Brand Fashion Mengakhiri Kerjasama dengan P Diddy Imbas Skandal Kejahatan Seksual

By Stylo Writer, Selasa, 8 Oktober 2024 | 13:27 WIB
P Diddy ()

P Diddy dan Jennifer Lopez di White Party ()

Perusahaan yang dikenal dengan produk tas tangan dan kacamata hitam ini menyatakan bahwa mereka sangat peduli terhadap hak-hak korban kekerasan seksual.

Dalam pernyataan resmi, House of Takura menegaskan bahwa mereka tidak bisa menerima atau mendukung tindakan yang diduga dilakukan oleh P Diddy.

Mereka menambahkan bahwa sebagai perusahaan yang berfokus pada pemberdayaan perempuan, terutama di Afrika, mereka mendukung penuh para korban yang berani berbicara meskipun menghadapi tekanan dari individu berkuasa seperti P Diddy.

Haby Barry, pemilik perusahaan perhiasan Fulaba, yang juga memutuskan kontraknya dengan Empower Global, menyatakan bahwa ia sendiri adalah korban kekerasan di masa lalu.

Barry tidak mempercayai klaim bahwa Cassie dan perempuan lain yang mengajukan tuduhan terhadap P Diddy telah berbohong.

Baca Juga: Dilecehkan P Diddy saat Pacaran, Ini Potret Bahagia Cassie Ventura Bersama Suami

Fulaba, yang berfokus pada pemberdayaan perempuan melalui perhiasan buatan tangan dari Afrika Barat, menegaskan bahwa kekerasan dalam bentuk apa pun sangat merusak.

"Kami tidak akan bekerja sama dengan siapa pun yang bertentangan dengan nilai-nilai kami, terlepas dari potensi keuntungan finansial," kata Barry.

Tuduhan Beruntun terhadap P Diddy

P Diddy , Cassie Ventura (mantan pacar P Diddy), Barang bukti baby oil ()

Keputusan brand-brand ini untuk mengakhiri kemitraan mereka datang setelah tuduhan-tuduhan yang melibatkan P Diddy semakin banyak mencuat.