Stylo Indonesia - Keputihan merupakan kondisi saat adanya cairan yang keluar dari Miss V.
Dengan keputihan, tubuh akan menjaga kebersihan dan kelembapan Miss V secara alami.
Karena ketika keputihan, sel mati dan bakteri pada cairan yang diproduksi oleh kelenjar Miss V dan leher rahim akan ikut keluar. Hal ini akan membuat Miss V tetap terlindungi dari infeksi.
Keputihan sangat umum terjadi, baik yang normal maupun yang tidak normal. Keputihan biasanya terjadi pada wanita yang telah memasuki masa pubertas, bahkan wanita yang sudah memasuki masa menopause.
Apa yang dimaksud dengan keputihan abnormal?
Keputihan abnormal adalah jenis keputihan yang dapat mengindikasikan adanya infeksi tertentu.
Biasanya keputihan abnormal akan disertai rasa gatal, perubahan warna keputihan dan disertai bau yang kurang sedap.
Keputihan abnormal ini bisa disebabkan oleh beberapa kebiasaan, lho.
Lalu, apa saja kebiasaan yang mungkin memicu alami keputihan abnormal?
1. Sering menggunakan produk pembersih area kewanitaan yang mengandung parfum
Apakah kita termasuk yang sering menggunakannya? Kalau iya, coba kurangi ya, Stylovers.
Sebab, terlalu sering menggunakan produk kewanitaan yang beraroma kuat atau mengandung parfum dapat mengganggu keseimbangan bakteri baik pada vagina.
Padahal, bakteri baik pada vagina punya peranan penting, yaitu untuk melindungi vagina dari infeksi.
2. Menggunakan pakaian dalam terlalu ketat
Keputihan juga bisa muncul karena seringnya kita menggunakan pakaian dalam yang terlalu ketat, lho.
Selain itu, juga karena kita menggunakan celana dalam yang terbuat dari bahan yang enggak menyerap keringat.
Kondisi inilah yang membuat vagina jadi lembab, dan membuat bakteri mudah timbul serta berkembang biak.
Yup! bakteri di dalam vagina yang lembab inilah yang bisa jadi pemicu keputihan abnormal.
Jadi, kita disarankan untuk menggunakan celana berbahan katun.
Sebab, penggunaan celana dalam katun mencegah vagina lembap, karena memungkinkan lebih banyak udara ke vagina.
3. Keliru saat membasuh vagina
Kebiasaan membasuh vagina dari anus ke arah vagina setelah buang air besar atau kecil, itu kurang tepat, lho!
Soalnya bakteri dari anus bisa masuk ke vagina dan menyebabkan keputihan abnormal.
Cara yang lebih tepat adalah dengan membasuh vagina dari depan ke belakang.
Selain itu, jangan lupa bersihkan vagina dengan sabun dan air hangat, kemudian keringkan dengan baik, ya.
4. Kebiasaan terlalu sering mengonsumsi gula
Sering diabaikan, ternyata kebiasaan mengonsumsi makanan atau minuman yang manis juga rentan menyebabkan keputihan, lho!
"Terlalu banyak gula dalam makanan dan minuman itu akan menyebabkan keasaman vagina menjadi turun. Padahal keasaman ini yang menjaga kesehatan vagina dari serangan mikroorganisme merugikan." jelas Dr. Dwiana Ocviyanti, SpOG (K), dokter ahli kebidanan dari RS Cipto Mangunkusumo Jakarta, seperti dilansir dari Kompas.com.
Akibatnya, jamur di area organ intim sangat mungkin berkembang biak dan menyebabkan keputihan abnormal.
Oiya, gula bukan hanya sekedar minuman manis atau permen saja, tapi juga makanan yang mengandung tepung juga termasuk, lho.
5. Sering malas atau lupa ganti pembalut
Kalau kita termasuk yang sering melakukannya, sebaiknya segera ubah ya, Stylovers!
Malas ganti pembalut bukan hanya bikin enggak nyaman, tapi juga berpotensi memicu keputihan abnormal.
Sebab, bakteri dari pembalut yang enggak segera diganti bisa menyebar ke dalam vagina dan menyebabkan keputihan.
Makanya, kita wajib mengganti pembalut setiap 4 jam sekali. Ini juga berlaku buat pantyliner, ya.
Biar lebih sehat, yuk mulai kurangi kebiasaan yang picu keputihan abnormal ya, Stylovers!(*)