4 Faktor Penyebab Timbulnya Biang Keringat Pada Orang Dewasa, Wajib Tahu!

By Marsha Ayu, Senin, 22 April 2024 | 18:05 WIB
Apa penyebab timbulnya biang keringat? (freepik.com)

Stylo Indonesia - Apakah Stylovers pernah mengalami masalah biang keringat?

Walau kondisi biang keringat biasa terlihat pada anak-anak, orang dewasa juga tetap bisa mengalami biang keringat.

Kondisi biang keringat timbul dengan ditandai ruam-ruam kemerahan dan rasa gatal pada kulit.

Biasanya, biang keringat timbul pada area tubuh yang gampang berkeringat, seperti punggung dan belakang leher.

Ada banyak faktor yang membuat biang keringat lebih mudah muncul dari kondisi biasa, seperti:

1. Cuaca panas

Cuaca panas di iklim Tropis seperti Indonesia, membuat biang keringat menjadi hal yang lumrah terjadi.

Cuaca panas dapat membuat keringat lebih mudah keluar dan akan semakin buruk jika dikombinasikan dengan penggunaan baju yang terlalu tebal.

Stylovers yang mudah berkeringat juga sebaiknya menghindari penggunaan selimut tebal saat cuaca bisa cukup panas.

Baca Juga: Benarkah Kopi dan Rokok Bikin Kolesterol Naik? Ini yang Wajib Diketahui

2. Olahraga

Olahraga juga menjadi salah satu aktivitas yang membuat seseorang mengeluarkan banyak keringat.

Jika olahraga dilakukan dengan baju yang tidak menyerap keringat dan digunakan dalam waktu lama, keringat ditakutkan akan menempel terlalu lama pada kulit dan menyumbat pori-pori.

Sehingga, biang keringat bisa tumbuh di area kulit tertentu.

3. Tidak membasuh diri setelah beraktivitas

Saat tubuh mengeluarkan banyak keringat, mandi menjadi kegiatan yang sangat dianjurkan.

Mandi dapat membasuh keringat dan kotoran yang mungkin dapat menyumbat pori-pori.

4. Obesitas

Terakhir, kondisi berat badan berlebih seperti obesitas ternyata juga dapat memengaruhi timbulnya biang keringat.

Seseorang dengan tubuh obesitas, akan memiliki area lipatan-lipatan pada kulit yang dapat menjadi tempat menempelnya keringat.

Jika tidak dibersihkan dengan benar, biang keringat bisa timbul pada lipatan kulit tersebut!

Baca Juga: Apa Benar Kesemutan Ada Hubungannya dengan Auto Imun? Bahayakah?

(*)