Stylo Indonesia - Industri modest fashion Indonesia kian menjadi sorotan masyarakat dunia.
Tak hanya di Indonesia, beberapa negara dari belahan dunia pun kini juga sudah melirik industri modest fashion.
Banyaknya minat masyarakat seputar modest fashion membuat para desainer dan pengrajin semakin berinovasi dalam menghasilkan karya terbaik.
Perkembangan modest fashion ini tentu menjadi peluang tersendiri untuk memperkenalkan Indonesia di mata dunia.
Baca Juga: Tren Modest Fashion 2022 Menurut Ria Miranda: Satu Baju Bisa Banyak Gaya
Apalagi, Indonesia akan menjadi menjadi kiblat modest fashion dunia dalam beberapa tahun mendatang.
Pentas Indonesia Modest Fashion Week 2021 pun turut menjadi fasilitator para founder modest fashion week dunia dalam perwujudan Indonesia sebagai pusat modest fashion dunia.
Modest Fashion sebagai Nation Branding dengan terpilihnya Indonesia sebagai pusat Global Modest Fashion Week Association.
Indonesia terpilih sebagai Modest Fashion Week Associaton merupakan langkah untuk mewujudkan Indonesia sebagai kiblat fashion muslim di dunia.
Menariknya, Nur Asia Uno didapuk menjadi President Global Modest Fashion Week Association yang memimpin beberapa negara seperti Indonesia, Amerika, Australia, Rusia, Prancis dan Maroko.
Pemilihan tersebut berawal dari acara Modest Fashion Week World Conference yang diselenggarakan oleh Indonesia Modest Fashion Week (IMFW) bersama Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif pada 30 November 2021 lalu.
Modest Fashion Week World Conference ini bertujuan untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat modest fashion dunia.
“Tahun 2021 bukan tahun biasa dalam industry modest fashion. Dengan fokus pada inklusi, inovasi, keberlanjutan & keanekaragaman dalam industri fashion & gaya hidup modest dari seluruh dunia,” ujar Nur Asia Uno.
Perkembangan modest fashion yang sangat pesat memang menjadi daya tarik tersendiri, khususnya yang memberikan inspirasi modest fashion kepada para pecinta mode secara global.
Daya tarik ini bisa saling bersinergi mengingat modest fashion dapat menjadi bagian menarik yang juga dapat ditawarkan dalam sektor lain yakni industri pariwisata.
Keduanya bisa saling berkolaborasi untuk mempromosikan Indonesia dan memperlihatkan potensi modest fashion Indonesia yang pada akhirnya turut mengerek ekonomi nasional.
Modest Fashion yang memerlihatkan potensi kekayaan wastra dan budaya Indonesia menjadi sarana promosi efektif bagi Indonesia agar dikenal luas hingga ke pentas internasional.
Karenanya, sangatlah diperlukan adanya percepatan pembangunan bidang pariwisata termasuk di dalamnya sektor industri kreatif.
Keberadaan Indonesia Modest Fashion Week (IMFW) yang mendapatkan dukungan dari Kementerian Pariwisata dan ekonomi Kreatif menjadi salah satu acara yang membantu perwujudan percepatan tersebut.
Oleh karena itu diharapkan dapat menjadi daya tarik sektor wisata karena menyuguhkan keindahan antara tren fashion dan pariwisata serta kekayaan lokal Nusantara.
Tentunya ini menjadi sarana promosi efektif dalam mendukung perwujudan Indonesia sebagai pusat modest fashion dunia.
Baca Juga: Desainer Nina Nugroho Bawa Koleksi Bertajuk Rendezvous di Indonesia Modest Fashion Week 2018
Jeny Tjahyawati selaku Founder Indonesia Modest Fashion week mengatakan pihaknya senantiasa mendukung positif keberadaan karya-karya desainer Tanah Air.
Inovasi para desainer dalam mengolah karya dengan nuansa keindahan material lokal perlu dipamerkan secara luas baik di pentas nasional dan internasional.
Indonesia Modest Fashion Week (IMFW) berupaya memperkuat industri modest fashion Indonesia dengan mewadahi para pelaku UKM untuk melahirkan karya-karya berkualitas dan berdaya saing dan berkelanjutan.
Dengan mengedepankan kearifan lokal yang berdaya saing serta berkelanjutan ini dapat menjadi peluang yang tentu saja untuk memberikan dampak positif terhadap sektor pariwisata dan industry kreatif.
“Potensi karya desainer modest Indonesia sangatlah besar dibandingkan dengan kreasi dari negara-negara lainnya. Kreativitas desainer modest Indonesia begitu mumpuni dan memiliki daya saing global dalam karya-karya apik mereka. Dengan sentuhan material lokal yang kerap digunakan para desainer Tanah Air, tentunya menjadi daya tarik tersendiri tidak saja bagi modest fashion tetapi juga promosi efektif bagi Indonesia di kancah dunia,” papar Jeny. (*)