Disebut Bahan Alami, Amankah Skincare Bakuchiol untuk Kulit Sensitif? Yuk Simak Penjelasannya Menurut Dermatolog!

By Rina Suhandi, Kamis, 27 Mei 2021 | 13:50 WIB
Disebut Bahan Alami, Amankah Skincare Bakuchiol untuk Kulit Sensitif? Yuk Simak Penjelasannya Menurut Dermatolog! (freepik.com)

  

Kolaborasi Stylo Indonesia X id.derms

Stylo Indonesia – Skincare bakuchiol saat ini sedang menjadi tren dan viral karena disebut bahan alami.

Hal tersebut tentunya membuat bakuchiol sering dibandingkan dengan kerabat dekatnya yakni retinol yang sama-sama terkenal dengan manfaat mencegah penuaan dini versi bahan alami dan lebih aman untuk kulit sensitif.

Saking seringnya disebut bahan alami dan aman, bakuchiol kerap menjadi skincare andalan para pemilik kulit sensitif.

Disebut bahan alami, amankah skincare bakuchiol untuk kulit sensitif? Yuk, simak penjelasannya menurut dermatolog!

Baca Juga: Mengenal Bakuchiol, Bahan Skincare Viral yang Disebut Lebih Aman dari Retinol! Begini Penjelasannya Menurut Dermatolog!

Dari hasil wawancara tim Stylo Indonesia dengan salah satu dokter spesialis kulit dan kelamin yang juga bergabung dengan @id.derms, dr. Ruri D. Pamela, SpKK, menyatakan bahwa Belum ada penelitian yang secara khusus mengevaluasi efek bakuchiol pada tipe kulit tertentu.

Namun dapat dikatakan bahwa untuk tipe kulit sensitif, bakuchiol dapat menjadi pilihan yang dapat dipakai dibandingkan retinol karena sifat less iritative-nya.

Hal ini tentunya menjadi kabar yang membahagiakan untuk teman-teman dengan kulit sensitif.

Pasalnya, kamu dapat tetap menghilangkan kerutan serta mencegah penuaan dini tanpa harus merasakan alergi dan iritasi pada kulit karena retinol.

Baca Juga: Fakta atau Mitos? Ini Penjelasan Dermatolog Ulas Kandungan Bakuchiol pada Skincare yang Disebut Miliki Manfaat Anti Aging!

Yap, bakuchiol bisa menjadi skincare andalan para pemilik jenis kulit sensitif karena bahannya yang benar-benar alami dan tidak terlalu iritatif seperti halnya retinol.

Tak jarang, orang dengan kulit sensitif mengalami pengelupasan kulit setelah menggunakan skincare dengan kandungan retinol, loh!

“Secara spesifik, sebenarnya retinol dan bakuchiol merupakan senyawa yang menginduksi ekspresi gen yang sangat mirip pada kulit manusia, dalam hal ini adalah kemampuannya memudarkan tanda-tanda aging seperti kerutan halus dan hiperpigmentasi,” ujar dokter spesialis kulit dan kelamin yang juga merupakan Co-founder CELV Dermatology Clinic, Jakarta ini.

Baca Juga: Cegah Penuaan Dini dengan 4 Rekomendasi Serum Bakuchiol Drugstore Harga Mulai dari Rp 89 Ribuan!

dr. Ruri D. Pamela, Sp.KK. (Dok. Pribadi dr. Ruri D. Pamela, Sp.KK)

Namun, dr. Ruri menambahkan sisi menarik dari bakuchiol dan retinol yang nyatanya punya efek samping yang berbeda. 

Bakuchiol ternyata memiliki efek samping yang lebih ringan dibandingkan retinol.

Hal tersebut bahkan tertera pada hasil dari penelitian tahun 2018 di British Journal of Dermatology bahwa efek kemerahan, gatal dan mengelupas dari bakuchiol sangat ringan dibandingkan retinol.

Artinya, interaksi antara bakuchiol dan kulit tidak akan sekeras retinol yang sampai dapat membuat kulit mengelupas.

Baca Juga: Lagi Tren, Bakuchiol Justru Timbulkan Reaksi Alergi dan Iritasi? Ini Tanggapan Dermatolog!

Jadi, buat kamu pemilik kulit sensitif, enggak perlu bingung lagi deh untuk memilih skincare anti-aging karena bakuchiol terbilang aman untuk digunakan oleh jenis kulit apapun!

Sudah banyak kok brand skincare yang mengeluarkan produk berbahan bakuchiol seperti halnya serum hingga moisturizer.

Selamat mencoba, Stylovers!(*)