Allianz Indonesia Buka Peluang Remaja Jadi Entrepreneur di Rangkaian Kegiatan Global Money Week 2021

By Grace Kencana Pranata, Kamis, 1 April 2021 | 16:15 WIB
Allianz Indonesia Buka Peluang Remaja Jadi Entrepreneur di Rangkaian Kegiatan Global Money Week 2021 ()

Stylo Indonesia - Pandemi memang mengubah semua tatanan kehidupan.

Bahkan, remaja juga terdampak karena kondisi tersebut. Meski demikian, sebagai remaja yang kreatif dan penuh inovasi, mereka masih bisa mengubah keadaan finansial.

Ada banyak cara untuk mengubah keadaan finansial di antaranya yaitu dengan pintar mengatur keuangan atau menjadi wirausahawan/entrepreneur muda.

Sampai saat ini, pemerintah Indonesia secara konsisten telah mengeluarkan berbagai kebijakan dengan tujuan untuk meringankan sektor usaha akibat COVID-19.

Oleh karena itu, munculnya banyak entrepreneur muda memiliki peranan penting dalam memulihkan laju perekonomian nasional akibat pandemi.

Baca Juga: Dukung UMKM Fashion di Masa Pandemi, Wignyo Rahadi Bersama Bank Indonesia Sumatera Utara Hadirkan Inkubasi Desain Mode dan Produksi Baju Siap Pakai

Berangkat dari hal tersebut, Allianz Indonesia melalui Yayasan Allianz Peduli bekerja sama dengan BTPN Jenius, CewekBanget.id dan HAI Online baru-baru ini menyelenggarakan webinar Youth Talks dengan judul Earn Hard, Plan Hard.

Kegiatan ini sekaligus merupakan rangkaian event tahunan Global Money Week, yang diperingati setiap bulan Maret dan pelaksanaan tahun ini bertema Take Care of Yourself, Take Care of Your Money.

Allianz Indonesia melalui Yayasan Allianz Peduli secara aktif dan konsisten mendukung penuh program tahunan ini sejak tahun 2013.

Allianz Indonesia Buka Peluang Remaja Jadi Entrepreneur di Rangkaian Kegiatan Global Money Week 2021 ()

“Dukungan Allianz Indonesia melalui Yayasan Allianz Peduli untuk Global Money Week merupakan bagian dari komitmen besar kami untuk terus melakukan literasi keuangan ke masyarakat luas, khususnya kepada para generasi muda agar cerdas mengelola keuangan mereka. Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan edukasi untuk menciptakan generasi yang cerdas secara finansial serta mampu mengasah bakat entrepreneurship, sehingga dalam tujuan jangka panjang mampu membantu menciptakan perekonomian negara yang lebih baik,” ujar Fitri Estiwardani, Perwakilan Yayasan Allianz Peduli.

Baca Juga: Tips Sehat, Penuhi Gizi Seimbang dan Kelola Stress Selama Puasa saat Pandemi, Cobain Yuk!

Turut hadir membuka acara dan mendukung penuh kegiatan ini, Ibu Kristrianti Puji Rahayu, Kepala Departemen Literasi dan Inklusi Keuangan Otoritas Jasa Keuangan mengatakan, "Milenial sebagai generasi yang adaptif terhadap teknologi digital diharapkan bisa mengembangkan kreativitas dan inovasi dalam berwirausaha sehingga dapat tercipta milenial-preneur baru yang dapat menciptakan lapangan kerja serta meningkatkan peran untuk membangkitkan sektor UMKM dengan transformasi digital. Dalam rangka mengakselerasi tingkat literasi dan inklusi keuangan serta memperkuat UMKM, milenial sebagai agent of change dapat menjadi duta literasi dan mengakses berbagai inovasi produk keuangan untuk mengembangkan bisnisnya,".

Dalam acara ini, Digital and Growth Consultant, Jonathan End menyebutkan pentingnya saving dan proteksi keuangan bagi diri kita, "Mencari pemasukan itu penting, tapi jangan lupa juga mengelola keuangan dengan baik agar uangnya tidak habis. Tingkatkan pemasukan kamu dari side hustle dan bisnis kecil-kecilan, jangan lupa persiapkan dulu dana darurat dan asuransi buat jaga-jaga, sehingga kita bisa lebih nyaman menabung dan investasi," jelas Jonathan End.

Proteksi dan saving yang merupakan dari mengatur keuangan, dapat mengantarkan kita menjadi seorang entrepreneur muda.

Sebab, entrepreneur harus memiliki kemampuan pengaturan keuangan yang baik.

Dengan kata lain, mulai atur keuangan sebelum menjadi seorang entrepreneur

Pebisnis muda yang juga hadir dalam acara ini, Wirda Mansyur, mengungkapkan ada beberapa hal yang perlu disiapkan jika kita ingin menjadi entrepreneur muda.

Baca Juga: Tips Menjaga Daya Tahan Tubuh Saat Menjalani Puasa di Masa Pandemi

"Menjadi seorang pengusaha itu sebenarnya tentang mindset, jadi harus mempunyai mindset yang seluas luasnya, seterbuka terbukanya, mau belajar terus dan willing untuk melakukan perubahan dan pantang mundur jadi semangat terus kedepan, pikirannya tentang kedepannya terus."

Banyak peluang yang bisa kita lakukan jika sungguh-sungguh ingin menjadi pengusaha muda. Paling penting adalah soal mindset dan mau belajar.

Berbicara mengenai entrepreneurship, sejak tahun 2018, Allianz memfasilitasi generasi milenial yang ingin membangun kemampuan entrepreneurship melalui program rekrutmen LifeChanger.

Hal ini dilakukan sebagai salah satu langkah strategis untuk mengantisipasi dan mengoptimalkan pertumbuhan pasar di masa depan.

Salah satu perwakilan Allianz LifeChanger, Haffi Achdiputra, mengingatkan kaum muda untuk enggak berhenti belajar khususnya soal literasi keuangan. “Banyak pembelajaran soal literasi keuangan yang kita dapati di LifeChanger. Kita enggak bisa sukses sendiri, jadi aku harus mengajak teman-teman yang lain untuk bisa sukses bersama. Setiap orang punya preferensi masing-masing, jadi kenali diri kita dulu dan bisa manage keuangan itu wajib hukumnya.”

Baca Juga: Brand Clothing Lokal Ini Semakin Bersinar di Masa Pandemi Lewat Platform Online, Intip Yuk!

“Di masa pandemi ini, semua orang menghadapi berbagai tantangan baru dalam kehidupan, tak terkecuali generasi milenial dalam hal kesempatan berkarir. Melalui program LifeChanger para generasi muda tidak hanya dapat mengembangkan potensi diri sendiri sebagai seorang entrepreneur, tapi juga membawa perubahan yang baik untuk orang lain,” ujar Ratna Juwita Hasibuan, Business Development for Millennials Allianz Indonesia.

Satu hal lagi yang tidak boleh remaja lewatkan adalah pentingnya menabung sejak dini. Turut mendukung rangkaian acara Global Money Week 2021, Jenius, solusi life finance dari Bank BTPN, juga berkomitmen untuk meningkatkan literasi finansial generasi muda Indonesia melalui platform Jenius Co.Create. “Kami percaya bahwa kebiasaan mengelola finansial perlu dibentuk sejak dini. Melalui platform Jenius Co.Create, masyarakat digital savvy termasuk remaja, dapat bergabung dan mengikuti beragam kelas untuk mengembangkan diri, menyuarakan pendapat dan ide, serta membangun networking. Jenius Co.Create mengadakan kelas dan workshop secara reguler dengan topik keuangan, teknologi, dan kreativitas. Kelas dan workshop tersebut diisi oleh narasumber, antara lain dari kalangan pakar, business coach, serta praktisi. Informasi lebih lanjut mengenai Jenius Co.Create dan rangkaian acaranya tersedia di https://www.cocreate.id/,” jelas Waasi B. Sumintardja, Digital Banking Business Product Head Bank BTPN.  

Baca Juga: Jaga Tubuh Tetap Sehat Selama Puasa saat Pandemi, 4 Hal Ini Wajib Kamu Hindari!

Tentang Yayasan Allianz Peduli

Sebagai wujud nyata atas kepedulian Allianz Indonesia terhadap masyarakat, Perusahaan mendirikan sebuah lembaga independen bernama Yayasan Allianz Peduli (YAP) pada 10 Oktober 2010. Menjadi wadah untuk menjalankan tugas tanggung jawab sosial perusahaan, YAP melalui Departemen CSR, bergerak sebagai tulang punggung bagi program-program unggulan CSR Allianz Indonesia yang berlandaskan pada empat pilar, yakni Pendidikan, Kesehatan, Pemberdayaan Ekonomi, dan Lingkungan & Penanggulangan Bencana. Seluruh program untuk masing-masing pilar berjalan selaras dengan inisiatif pemerintah dan kebutuhan masyarakat pada umumnya.

Tentang Allianz Indonesia

Allianz memulai bisnisnya di Indonesia dengan membuka kantor perwakilan di tahun 1981. Pada tahun 1989, Allianz mendirikan PT Asuransi Allianz Utama Indonesia, perusahaan asuransi umum. Kemudian, Allianz memasuki bisnis asuransi jiwa, kesehatan dan dana pensiun dengan mendirikan PT Asuransi Allianz Life Indonesia di tahun 1996. Di tahun 2006, Allianz Utama dan Allianz Life memulai bisnis asuransi syariah.  Kini Allianz Indonesia didukung oleh lebih dari 1.300 karyawan dan lebih dari 34.000 tenaga pemasar dan ditunjang oleh jaringan mitra perbankan dan mitra distribusi lainnya. Saat ini, Allianz menjadi salah satu asuransi terkemuka di Indonesia yang dipercaya untuk melindungi lebih dari 8.3 juta tertanggung. 

PBaca Juga: Menjadi Lebih Berkah, Ternyata Inilah Keutamaan Puasa Saat Pandemi

Tentang CewekBanget.id dan HAI Online

CewekBanget.id merupakan media untuk perempuan remaja berusia 15 hingga 24 tahun yang menyediakan berbagai konten menarik seperti news and entertainment, fashion and beauty, dan love life and sex education.

HAI Online merupakan transformasi dari majalah HAI yang terbit tahun 1977. HAI Online siap menjadi sahabat baik anak muda yang menyuguhkan konten dan aktivitas di bidang musik, pop culture, pengembangan diri dan gaya hidup. Dua media ini tergabung di Grid Network, Kompas Gramedia. 

Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi: 

Wahyuni Murtiani 

Head of Corporate Communications Allianz Indonesia 

Phone    : 0819 819 140 

E-mail    : wahyuni.murtiani@allianz.co.id

(*)