Untuk melakukan tugasnya, fashion stylist akan sering meminjam dan mengembalikan pakaian dan aksesori dari butik mode atau langsung dari para perancang busana.
Fashion stylist atau penata gaya bisa memainkan peran yang berbeda tergantung pada pengetahuan dan keterampilannya.
Misalnya, ada editorial styling atau penata gaya untuk pemotretan, di mana fashion stylist bertugas untuk memilih pakaian, aksesori, dan mengatur penampilan secara umum model untuk pemotretan.
Selama pemotretan, fashion stylist juga perlu memastikan busana yang dipotret tampak bagus dan menatanya pada tubuh model selama pemotretan.
Baca Juga: Brand Clothing Lokal Ini Semakin Bersinar di Masa Pandemi Lewat Platform Online, Intip Yuk!
Peran lain dari seorang fashion stylist adalah sebagai konsultan bagi brand fashion.
Banyak brand fashion juga turut melibatkan fashion stylist pada seluruh proses mereka, mulai dari pembahasan desain dari awal pembuatan koleksi, mencari ide-ide baru, riset, dan mencari pakaian menarik untuk melengkapi tampilan sebuah koleksi.
Seringkali fashion stylist terlibat menjelang akhir proses untuk menyatukan semua pakaian yang dirancang menjadi satu kesatuan tema yang seragam.
Seorang fashion stylist juga dapat bekerja secara langsung dengan klien sebagai personal stylist atau stylist pribadi.