Intip Sejarah Baju Cheongsam, Busana Berkerah Khas yang Identik dengan Perayaan Imlek

By Cerysa Nur Insani, Minggu, 14 Februari 2021 | 18:45 WIB
Intip Sejarah Baju Cheongsam, Busana Berkerah Khas yang Identik dengan Perayaan Imlek (Unsplash)

Stylo Indonesia - Stylovers pasti sudah tak asing dengan model busana cheongsam yang biasa terlihat pada perayaan Imlek.

Baju cheongsam juga kerap disebut dengan qipao, kedua nama ini hanya berasal dari kata yang berbeda.

Selain identik dengan perayaan Imlek, baju cheongsam juga dikenal dengan bentuk kerahnya yang khas.

Penasaran gak sih, bagaimana sih sejarah baju cheongsam yang sering dilihat pada saat perayaan Imlek ini?

Dilansir dari The Culture Trip, inilah sejarah baju cheongsam atau busana berkerah khas yang identik dengan perayaan Imlek.

Baju cheongsam, juga dikenal sebagai qipao, adalah gaun ketat yang berasal dari Shanghai tahun 1920-an.

Ilustrasi baju cheongsam. (theculturetrip.com)

Baca Juga: 3 Rekomendasi Online Shop Baju Imek Big Size di Bawah 300 Ribu Rupiah

Model baju ini dengan cepat menjadi fenomena fashion yang kala itu diikuti oleh bintang film dan siswi sekolah.

Sejarah pakaian ikonik ini mencerminkan kebangkitan perempuan Tionghoa modern di abad ke-20.

Kisah baju cheongsam dimulai dari bergulingnya Dinasti Qing dan berdirinya Republik Tiongkok pada tahun 1912.

Pada pertengahan 1910-an dan awal 1920-an, para kaum intelektual Tiongkok mulai memberontak terhadap nilai-nilai tradisional, dan menyerukan nilai berbasis masyarakat yang demokratis dan egaliter berdasarkan pada standar Barat, termasuk emansipasi dan pendidikan perempuan.

Praktik tradisi menyakitkan yaitu mengikat kaki perempuan muda untuk mencegah pertumbuhannya pun mulai dilarang.

Sejak perempuan diizinkan masuk ke sistem pendidikan mulai tahun 1920-an, perempuan bisa menjadi guru dan mahasiswa, mereka melepaskan jubah tradisional dari masa lalu dan mengadopsi bentuk awal dari cheongsam, yang muncul dari model pakaian pria yang disebut changpao.