Setelah menjalani tes PCR, pasien positif Covid-19 akan menjalani masa karantina dan rawat inap di rumah sakit.
Perawatan ini akan membuat biaya semakin bertambah.
Apalagi, dengan obat perawatan pasien Covid-19 yang juga tidak murah.
"Kalau sekarang yang rutin diberikan yang rawat inap diberi obat anti-pembekuan darah, tapi ada juga yang molekuler itu yang lumayan mahal. Sekali suntik Rp 300.000 sampai Rp 400.000 dalam satu obat, belum obat-obatan yang lainnya," kata Zubairi.
Biaya pelayanan ruangan juga akan menambah besaran biaya perawatan pasien Covid-19.
Bagi pasien yang membutuhkan perawatan intensif di ruang ICU dengan sejumlah alat penunjang kesehatan pasien, biayanya akan semakin besar lagi.
Melihat biaya perawatan pasien positif Covid-19 yang sangat mahal ini seakan menyadarkan sebagian masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan dan tetap mematuhi protokol kesehatan agar terhindar dari paparan virus corona. (*)
Artikel ini telah tayang di GridHealth.com dengan judul Warganet Ini Beberkan Biaya Perawatan Pasien Covid-19 Lebih Rp 290 Juta, Ke Manakah Susbsidi Pemerintah?,
Penulis :Nikita Yulia Ferdiaz