Duduk Terlalu Lama Dapat Berisiko Kanker, Kok Bisa?

By Stylo Indonesia, Jumat, 19 Juni 2020 | 15:25 WIB
Duduk Terlalu Lama Dapat Berisiko Kanker, Kok Bisa? (Freepik.com)

Gaya hidup juga berpengaruh

Penelitian sebelumnya menunjukkan, lebih dari 50 persen kematian akibat kanker dapat dicegah melalui pilihan gaya hidup sehat, seperti pola makan sehat, rutin olahraga dan tidak merokok.

Tetapi ketika menyangkut faktor duduk dan kanker, penelitian sebelumnya mengandalkan perilaku yang dilaporkan sendiri, bukan data objektif.

Dengan mewajibkan peserta dalam penelitian ini memakai alat pelacak kebugaran, para peneliti dapat lebih akurat memperkirakan hasil latihan peserta.

Baca Juga: Bukan Sekedar Kosmetik, MORA Beyond Beauty Rilis Lipstik Sekaligus Ajak Wanita Milenial Berdonasi untuk Kanker Payudara

Peneliti menemukan, orang yang mengganti waktu duduk selama 30 menit dengan aktivitas intensitas ringan seperti berjalan kaki dapat menurunkan risiko kanker sebesar 8 persen.

"Percakapan dengan pasien saya selalu dimulai dari mengapa mereka tidak punya waktu untuk berolahraga," kata Gilchrist, yang memimpin MD Anderson's Healthy Heart Program .