Waspada! Inilah 8 Pasar di Jakarta yang Pedagangnya Positif Covid-19

By Ristiani Theresa, Jumat, 12 Juni 2020 | 09:24 WIB
Suasana pasar tardisional di Jakarta (Kompas.com/Garry Lotulung)

Stylo.ID - Menjelang transisi new normal, masyarakat justru dihebohkan dengan kasus pedangan di pasar yang positif terjangkit virus Corona.

Yup! Seperti yang diketahui, kasus tersbeut terjadi pada sejumlah pedagang di delapan pasar tradisional di Jakarta.

Hal ini diketahui berdasarkan tes swab dengan menggunakan metode polymerase chain reaction (PCR).

Perumda Pasar Jaya dan Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) sudah menerima data pedagang yang positif Covid-19.

Baca Juga: Kasus Corona Turun Dalam 5 Hari Berturut-turut, Puncak Pandemi Sudah Terlewat?

Namun, ada perbedaan jumlah pedagang dari IKAPPI dan Perumda Pasar Jaya.

Delapan pasar tersebut adalah Perumnas Klender, Cijantung, Serdang, Rawa Kerbau, Induk Kramat Jati, Mester Jatinegara, Kedip, dan Grogol.

Data Perumda Pasar Jaya ada 52 pedagang positif Covid-19 di 5 pasar:

1. Pasar Perumnas Klender: 20 orang

2. Pasar Cijantung: 1 orang

3. Pasar Serdang,Kemayoran: 14 orang

4. Pasar Rawa Kerbau, Cempaka Putih: 14 orang

5. Pasar Induk Kramat Jati: 3 orang

Baca Juga: Indonesia Tembus 18 Ribu Kasus Corona, Para Pejabat Malah Tancap Gas Bahas 'New Normal' Pelonggaran PSBB, Ahli: 'Mau Ada Bencana yang Lebih Hebat? Ya Sudah, Silakan'

Data IKAPPI per 11 Juni 2020 pukul 10.00 WIB, ada 51 pedagang positif di 6 pasar:

1. Pasar Perumnas Klender: 20 orang

2. Pasar Mester Jatinegara: 1 orang

3. Pasar Serdang Kemayoran: 9 orang

4. Pasar Kedip, Kebayoran Lama: 2 orang

5. Pasar Rawa Kerbau, Cempaka Putih: 14 orang

6. Pasar Induk Kramat Jati: 5 orang

Baca Juga: Baru Sebentar Akhiri Masa Lockdown, Kasus Corona Justru Muncul Lagi di Wuhan, Kok Bisa?

Pasar Grogol

Informasi terbaru adalah seorang pedagang di Pasar Grogol, Jakarta Barat dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil swab test.

Hal tersebut dikonfirmasi langsung oleh Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat Kristi Wathini.

Kristi mengatakan, rapid test awalnya dilakukan pada awal bulan Juni 2020.

Setelah dilakukan rapid test, ternyata ada empat orang yang reaktif.

Baca Juga: Gembar-gembor Siap New Normal, Sejumlah Pedagang Pasar di Jakarta Malah Positif Covid-19

Sudinkes Jakbar kembali melakukan swab test dan hasilnya satu orang positif.

"Rapid empat orang reaktif, lalu keempat orang dilakukan pemeriksaan swab, hasilnya satu yang confirm positif," ucap Kristi.

Setelah mengetahui hal tersebut, pedagang tersebut langsung ditindaklanjuti oleh pihak Sudinkes Jakbar dan diperkenankan isolasi mandiri dirumah.

Ditutup sementara

Perumda Pasar Jaya akan menutup pasar tradisional di DKI Jakarta selama tiga hari apabila telah terindikasi memiliki kasus positif Covid-19.

Direktur Utama Perumda Pasar Jaya Arief Nasrudin mengatakan bahwa selama tiga hari penutupan pasar, pihaknya akan melakukan penyemprotan disinfektan secara menyeluruh ke pasar tersebut.

"Mau tidak mau kalau ada yang terindikasi positif, pasar itu ditutup tiga hari untuk dilakukan penyemprotan dan sterilisasi.

Baca Juga: UPDATE Corona : 579 Positif di Indonesia, Ini Potret Ajakan Selebritis Tanah Air untuk #DiRumahAja

Kalau satu hari di awal berpikirnya takut virusnya tidak mati, jadi kita sterilisasi tiga hari tutup setelahnya baru beroperasi lagi," kata Arief dalam siaran video conference, Kamis.

Arief menambahkan bahwa sejauh ini rapid test dan swab test Covid-19 sudah dilakukan di 19 pasar.

Rapid test itu diikuti pengunjung dan pedagang pasar.

Beberapa pasar dari 19 pasar tersebut juga sudah ditutup selama tiga hari karena ada temuan kasus Covid-19.

"Karena memang setelah dianalisa, setelah penyemprotan butuh tiga hari untuk ditutup. Kita di awal 1x24 jam penyemprotan.

Jadi itu tuh dilakukan pas 19 pasar terpapar Covid-19. Tapi yang belum keluar hasilnya, Pasar Kebayoran Lama, Pesanggrahan, Pondok Labu, kita belum lakukan penutupan.

Tapi penyemprotan tetap dilakukan," ujar Arief. (*)

Baca Juga: Meski Prediksi Puncak Kasus Corona di Indonesia Terjadi pada Mei, Setelah Itu Kasus akan Terus Bertambah Hingga Tembus 100 Ribu, Kapan Mereda?

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ini 8 Pasar di Jakarta yang Pedagangnya Positif Covid-19",

Penulis : Ryana Aryadita Umasugi