Bak Bom Waktu yang Meledak, Gubernur Anies Baswedan Sebut Pemerintah Pusat Ada Hutang Rp 2,5 Triliun di Tengah Pandemi Covid-19

By Stylo Indonesia, Kamis, 14 Mei 2020 | 18:20 WIB
Pasien Positif Covid-19 Nyaris Sentuh Angka 200, Anies Baswedan Anggap Jakarta Perlu Di-lockdown, Apa Kabar Pemerintah Pusat? (KOMPAS/WISNU WIDIANTORO | KOMPAS IMAGES/RODERICK ADRIAN MOZES)
Ada mengira bantuan akan diberikan kepada warga per orang, padahal justru akan dibagikan per kepala keluarga.

Selanjutnya kata dia, ada pihak yang mengira warga DKI akan mendapatkan bantuan dobel atau dua kali.

Yang sebenarnya terjadi DKI berinisiatif menyalurkan Bansos sembako menggunakan pendanaan dari Pemprov di awal masa PSBB.

Hal ini untuk mengisi kekosongan Bansos pemerintah pusat yang masuk terlambat.

"Tentang dobel. Tidak ada dobel di sini. Karena ini adalah bantuan makanan untuk dikonsumsi,"

"Tujuannya adalah untuk mengisi rongga tadi. PSBB ditetapkan tanggal 10 bantuan dari pemerintah pusat baru mulai tanggal 20 April,". (*) Cece/Stylo

Artikel ini telah tayang di sajiansedap.grid.id dengan judul "Bak Bom Waktu yang Meledak, Tiba-tiba Anies Baswedan Sebut Pemerintah Pusat Punya Hutang Sebesar Rp 2,5 Triliun Ditengah Pandemi Corona" Penuli: Siti Afifah

Link: https://sajiansedap.grid.id/read/102150464/bak-bom-waktu-yang-meledak-tiba-tiba-anies-baswedan-sebut-pemerintah-pusat-punya-hutang-sebesar-rp-25-triliun-ditengah-pandemi-corona?page=all