Stylo.ID - Takjil atau menu berbuka puasa dalam bentuk minuman menjadi salah satu favorit banyak orang di bulan Ramadan Menawan, terutama yang menggunakan es karena terasa segar setelah seharian berpuasa.
Belum lagi, berbagai macam rasa dan tampilan yang menarik membuat menu seperti es campur, es cendol, kolak, dan sop buah semakin menarik saja.
Namun, masih ada banyak kesalahpahaman antara mitos dan fakta mengenai konsumsi takjil di bulan puasa dan manfaatnya bagi kesehatan.
Dilansir dari Kompas.com, cek mitos dan fakta mengenai minuman takjil di bawah ini yang bisa membantumu lebih menjaga kondisi tubuh selama berpuasa.
Baca Juga: Waspada, Inilah 4 Jenis Makanan yang Sebaiknya Dihindari saat Buka Puasa Menurut Ahli Gizi
Kebutuhan Cairan Tubuh
Mitos: Tubuh membutuhkan lebih banyak cairan saat berpuasa
Fakta: Pengeluaran cairan tubuh saat puasa dan tidak puasa sama saja, sehingga mencukupi kebutuhan cairan tubuh tetap harus dilakukan dalam kondisi apa pun.
Mencukupi kebutuhan cairan tubuh diperlukan untuk menghindari berbagai gangguan kesehatan seperti pencernaan yang tidak lancar hingga gangguan saraf.