“Saya meyakini ini (wabah corona) hanya sampai akhir tahun, tahun depan booming di sektor pariwisata,” ungkapnya.
Bukan tanpa alasan, Jokowi meyakini usai karantina berbulan-bulan, masyarakat Indonesia dan dunia tentu ingin membuang rasa jenuh dengan berlibur.
Tak hanya itu, menurut Jokowi, banyak orang yang merindukan keindahan alam Indonesia, sehingga tahun 2021 nanti pariwisata akan meningkat.
“Semua orang ingin keluar menikmati kembali keindahan pariwisata, sehingga optimis itu yang harus ditingkatkan,” tambah Jokowi.
Salah satu tujuan ungkapan ini adalah untuk memberikan pemikiran optimis kepada sektor pariwisata yang saat ini sedang melemah.
Saking lemahnya, beberapa hotel bahkan hanya mampu memberikan 25 hingga 50 persen gaji kepada karyawan yang bekerja di dalamnya.