Shinta Ayunda: Selalu Lapang Dada Walau Setiap Hari Dicaci dan Dibully Karena Gemuk #InspirasiCantik

By Livia, Jumat, 13 Maret 2020 | 15:11 WIB
Shinta Ayunda: Selalu Lapang Dada Walau Dicaci dan Dibully Karena Gemuk Setiap Harinya #InspirasiCantik (Dok. Pribadi Shinta Ayunda)

Stylo.ID – Seketika muncul rasa sesak di dada yang tanpa sadar diiringi air mata saat Livi Stylo menuliskan kembali sepenggal cerita pahit namun begitu inspiratif yang datang dari perempuan muda pemberani dan berjiwa besar, Shinta Ayunda.

Hmm… Sampai kapan ya, kira-kira, isu body shaming dan segala caci maki yang terus menerus melekat di belakangnya akan segera sirna dari dunia ini? Tentu saja itu menjadi bagian dari tanggung jawab Stylo Indonesia dan kita bersama.

Mirisnya, ketika mendengar cerita dari Shinta Ayunda, Stylo disadarkan bahwa hingga detik artikel ini ditayangkan ternyata masih banyak kumpulan manusia, ya, sekumpulan manusia, (mari sejenak kita sedikit kejam menyebutnya seperti itu, hehehe…,) yang merasa dirinya lebih cakap, lebih hebat, lebih sempurna sehingga pantas menghina bahkan merisak manusia lainnya.

Baca Juga: Aurellia Inez Megaputri: Cerita Sukses Pebisnis Wanita Muda Menggeluti Dunia Properti Sejak Kecil #InspirasiCantik

Lucunya lagi, standar kecantikan sosial kerapkali membatasi definisi cantik pada sosok wanita yang sesungguhnya.

Terpaku pada standar tersebut, muncul tindakan body shaming yang ditujukan pada para wanita yang dianggap tidak memenuhinya.

Tidak hanya body shaming, perilaku risak atau bullying juga dapat muncul dari orang-orang sekitar yang memandang sebelah mata.

Baca Juga: Nofiantini: Dedikasi Srikandi Muda Indonesia Bagi Pendidikan Anak Negeri di Panti Pemulung #InspirasiCantik

Padahal setiap wanita memiliki kecantikan dan keunikan yang berbeda-beda yang membuat setiap orang itu spesial, setuju, Stylovers?

Inilah kisah Shinta Ayu, wanita cantik yang pernah dibully dan mengalami body shaming karena tubuhnya gemuk.

#Terlahir Gemuk, Bullyan Sudah Menjadi Hal yang Biasa #InspirasiCantik

Sebagai wanita yang terlahir dengan badan yang berisi, bully-an seakan telah menjadi makanan sehari-hari untuk Shinta Ayunda sedari kecil.