Stylo.ID – Setiap wanita itu cantik dengan keberagamannya masing-masing. Ada banyak cara untuk menunjukkan ekspresi cantik.
Alih-alih harus seragam, kecantikan seseorang nggak hanya diukur dari standar semata namun juga perilakunya, setuju, Stylovers?
Setiap wanita itu unik terlebih karena faktor keturunan genetik dan hormon yang nggak bisa dihindari melainkan sebuah anugerah dari Tuhan.
Baca Juga: Siti Fatimah Al Mukarramah: 8 Tahun Melawan Jerawat Hingga Sukses Jadi Fashionista #Inspirasi Cantik
Tapi, kenapa sebuah perbedaan karena anugerah dari Tuhan ini malah jadi momok atau bahan bully bagi manusia lain?
Inilah kisah Ridsa Meila, perempuan cantik yang pernah dibully karena kondisi rambutnya namun kini justru sukses berkarier sebagai model profesional.
#Semuanya Karena Rambut: Dicaci dan Dibully
Bentuk atau tipe rambut merupakan salah satu keberagaman wanita yang sejak lama menjadi bahan bullyan karena standar kecantikan yang begitu mendikte masyarakat.
Rambut lurus, panjang dan berkilau bak iklan sampo selalu menjadi standar kecantikan wanita di Indonesia.
Terlahir sebagai wanita berkulit sawo matang dan tipe rambut mengembang ternyata malah menjadi bahan bully bagi teman-temannya selama duduk di bangku SMP.
“Waktu itu aku masih kecil dan kurang peduli dengan penampilan, pikiranku hanya bermain dan belajar. Suatu hari, aku suka sama cowok dan dari situ aku mulai memperhatikan penampilanku mulai menata rambut, memakai parfum dan memulai perawatan kulit sederhana yang dimana, aku pikir itu cukup,” ujar Ridsa mengawali kisahnya pada Livi Stylo Indonesia.
Wanita kelahiran 1998 tersebut merasa yakin, bahwa perawatan yang ia lakukan tersebut sudah cukup.
Faktanya, anak lelaki yang ia sukai tersebut malah menjadikannya bahan lelucon karena taruhan dengan teman-temannya.
Baca Juga: Octaviani Morgalita: Dibully dan Dijauhi Bahkan Dihina Karena Wajah Berjerawat #InspirasiCantik
Karena kejadian tersebut, Ridsa Meila kehilangan rasa percaya dirinya dan bertanya-tanya apakah memang dirinya seburuk itu.
Tak ingin larut dalam kesedihan, wanita yang akrab dipanggil Richmil ini berusaha membangun rasa percaya diri.
Sampai suatu hari, Ridsa Meila yang suka menguncir rambutnya iseng mencoba gaya baru. Kalau biasanya ia menguncir kuat rambutnya hingga menyebabkan kerontokan, Ridsa Meila pun mulai tampil dengan gaya rambut terurai.
Saat memasuki ruangan kelas, respon teman-temannya membuat Ridsa Meila kaget dan sedih. Mereka menertawakan rambutnya yang mengembang.
“Ngapain kamu digerai rambutnya, nggak cocok! Mending kuncir kayak biasanya. Nggak lihat, noh, rambut kamu mengembang, aku liat-liat kayak kain pel tau haha, tau kan? Udahlah ga usah sok-sok digerai kamu pikir rambut kamu halus kaya si itu (menunjuk seorang teman lainnya), kalau dia rambutnya bagus!” cerita Ridsa Meila tentang ungkapan bully-an dari teman-temannya kepada Livi Stylo Indonesia lewat handphone.
Meski merasa sedih dan malu, Ridsa Meila berusaha untuk menghadapinya dengan senyuman.
Namun, tak disangka saat masuk ke ruangan BK, salah seorang gurunya berkomentar mengenai tampilan rambutnya.
“Apa apaan rambutmu tu, kayak gembel, kuncir aja!,” kata guru tersebut kepada Ridsa Meila dengan nada kasar.
Ridsa Meila bingung, ia tak menyangka gurunya tega membully penampilan muridnya. Ia pun merasa semakin sedih dan malu, hingga timbul rasa bersalah.
Baca Juga: Echi Pramitasari: Model Cantik Penyandang Disabilitas yang Sukses Jadi Inspirator #InspirasiCantik
“Aku sampai berpikir kenapa sih rambutku, padahal aku udah sisiran karena tipe rambutku mengembang, ya ga akan kemps. Tapi kenapa dengan teganya mereka ngomong begitu tentang rambutku, memangnya salah dan jelek banget ya kalau punya rambut mengembang,” ujarnya sedih.
Karena hal itu, Ridsa Meila merasa sangat malu dan minder hingga tak mau keluar kelas saat jam istirahat. Semua ini karena rambutnya yang mengembang.
#Dorongan Memperbaiki Penampilan Karena Rasa Iri
Awalnya, ia tak mau ambil pusing akibat bully-an yang ia terima dari teman-teman dan gurunya. Namun, jauh di lubuk hatinya, Ridsa Meila menyimpan rasa iri terhadap perempuan lain yang berambut lurus.
Alih-alih larut dari rasa iri tersebut, mahasiswi yang kini kuliah di UDINUS tersebut mencoba untuk mengubah perasaannya menjadi semangat untuk memperbaiki diri.
“Aku mulai buka google mencari berbagai macam informasi bagaimana cara untuk meluruskan rambut secara alami, segala cara aku coba tapi hasilnya nihil rambutku mengembang lagi,” ungkap wanita asal Jawa Tengah tersebut.
Karena gagal, ia semakin merasa iri hati pada teman-temannya yang memiliki rambut lurus yang menjadi standar kecantikan gambaran wanita cantik di masyarakat.
“Puncaknya yang membuat aku semakin kesal dengan rambutku pas dibilang orang lain kamu sisiran gak sih, rambutmu itu, loh, benerin,” cerita Ridsa Meila.
Takut untuk jalani perawatan smoothing atau rebonding karena akan semakin merusak rambutnya, Ridsa Meila mulai kehilangan harapan untuk tampil dengan rambut lurus impiannya.
#Kekuatan Untuk Tetap Tegar Datang dari Sahabat
Untungnya saat mengalami hal yang buruk dalam hidupnya, ia memiliki teman yang menjadi tempat curhatnya dan menemani dirinya setiap hari.
Sahabat Ridsa Meila memberi tips untuk merawat rambut mengembangnya dengan produk perawatan rambut yang bagus dan tepat.
“Karena waktu itu aku masih SMP jadi aku membeli beberapa produk perawatan rambut yang direkomendasikan temanku dengan harga terjangkau,” cerita Ridsa antusias.
Dukungan dan kalimat penyemangat temannya selalu ia ingat disaat dirinya sedih dan depresi menghadapi nyinyiran dari teman-teman lainnya dan orang sekitar.
Karena dukungan positif dan kalimat penyemangat dari teman-temannya membuat dirinya semakin sadar untuk mencintai dirinya sendiri.
Ia pun mulai merawat rambut mengembangnya sehingga terlihat lebih bagus tanpa harus mengubahnya, dan berani mengekspresikan dirinya lewat padu padan fashion serta makeup.
Baca Juga: Maisty Akhdaniyah: Pulasan Kreasi Makeup Penuh Cinta dari Kursi Roda #InspirasiCantik
Meski ia dibully pada saat SMP, Ridsa Meila bersyukur karena pengalaman hidupnya tersebut ia justru fokus belajar dan sungguh-sungguh sehingga berprestasi dan mendapat nilai terbaik saat Try Out.
Hingga kini, dirinya telah sukses menjalani profesi sebagai model untuk portfolio para fotografer, juga mendapat tawaran shooting serta model untuk video klip. Ridsa Meila merasa bangga dapat membantu dan dipercaya orang lain.
#Fashion dan Makeup Menjadi Media Ekspresi Diriku
Ridsa Meila pun terdorong untuk berkreasi dengan tampilannya melalui fashion dan makeup. Baginya makeup dan fashion adalah seni untuk berkreativitas menampilkan ciri khas gaya setiap orang masing-masing yang tidak terbatas.
Ia banyak terinspirasi dari gaya OOTD para fashion dan makeup blogger, seperti; Evita Nuh, Sonia Eryka, dan Diana Rikasari.
OOTD sehari-harinya terinspirasi dari gaya vintage dan nyentrik dari era 80-an dan 90-an hingga menjadi ciri khas gayanya yang mudah dikenali teman-temannya.
Untuk makeup sehari-hari, Ridsa menggunakan foundation atau bb cream untuk menampilkan kompleksi wajahnya, disertai dengan concealer. Lip tint atau lip cream menjadi produk makeup yang wajib dimilikinya.
Oh ya, tentang gaya makeup, ia sangat menyukai makeup ala model runway seperti eyeshadow bling bling dan nyentrik.
#Arti Cantik Bagi Ridsa Meila
Melalui bully-an yang ia terima dari teman-teman dan orang sekitarnya dulu, mengubah Ridsa Meila menjadi perempuan yang lebih kuat dan berani tampil beda dengan keunikan yang ia miliki.
“Setiap orang memiiki kekurangan dan kelebihan dan pastinya manusiawi saat kamu membandingkan dirimu dengan orang lain seperti yang aku alami, lebih baik kita menerima dan memperbaiki kekurangan kita dan yang paling penting adalah mencintai diri sendiri dengan mengakui segala kelebihan dan kekurangan yang Tuhan berikan kepada kita,” pesan Ridsa kepada Stylovers.
Tak hanya memberikan pesan pribadi kepada Stylovers agar dapat semangat menjalani hidup dan memiliki pengalaman yang sama dengannya ia juga membagikan quotes favoritnya secara spesial kepada Stylovers.
Baca Juga: Syahrini Dibully Netizen Karena Pakai Baju yang Sama dengan Artis Luar Negeri
“Quotes favoritku adalah everything has beauty but not everyone sees it,” Pesan Ridsa mengakhiri wawancara dengan Livi Stylo kali ini.
Bagi kamu yang juga ingin berbagi kisah atau cerita inspiratif lainnya dan ingin menularkan semangat positif kepada Stylovers lainnya, kamu boleh mengirimkan email ke stylo@gridnetwork.id atau DM ke Styloteam di Instagram @stylo.indonesia ya.
Dengan senantiasa Styloteam akan bantu kamu membagikan semua hal positif bagi banyak orang. Jangan takut untuk menjadi diri sendiri selama itu positif dan dapat membantu orang lain untuk berkembang.
#KarenaSemuaBisaCantik adalah milik kamu, milik kita, dan milik semua wanita di dunia ini.
Semangat ya, Stylovers!(*)